Pengamat Peringatkan Prabowo Subianto, Isinya Mengejutkan

16 Februari 2022 22:40

GenPI.co - Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menyoroti keputusan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam upaya penguatan Alat utama sistem senjata (Alutsista) Indonesia.

Seperti diketahui, Indonesia baru saja memborong 42 pesawat tempur Dassault Rafale dan 2 kapal selam Scorpene buatan Prancis.

Menurut dia, hal tersebut merupakan langkah tepat, apalagi jika Prabowo bisa memastikan barang tersebut masih baru.

BACA JUGA:  PSI Sentil Menohok Prabowo Subianto: Saat Ini Musuh Kita Virus

"Memang sebaiknya membeli alutista barang yang baru bukan bekas dari negara pembuat yang harus sudah teruji dan terpercaya," ujar Jerry kepada GenPI.co, Rabu (16/2/2022).

Jerry menilai barang bekas pakai nantinya tidak akan bertahan lama dan hanya jadi barang rongsokan saat digunakan oleh TNI di kemudian hari.

BACA JUGA:  Prabowo Beli Pesawat Tempur, PSI: Menambah Utang Negara

"Sekalian jet tempur dan kapal selam, sebetulnya helikopter dan kapal induk perlu ditambah," tegas dia.

Sebab, kekuatan tempur harus tetap baik karena masih ada banyak ancaman untuk Indonesia.

BACA JUGA:  PSI Desak Prabowo Transparan Soal Pembelian Pesawat Tempur

Salah satunya, soal China yang ngotot ingin Natuna.

"Contoh di Natuna. China masih sangat berhasrat untuk merebut pulau tersebut. Selain kapal induk, jet tempur dan kapal selam juga bisa menambah kekuatan Indonesia," jelasnya.

Jerry juga menganggap langkah yang diambil Prabowo akan membawa TNI menjadi lebih garang dan disegani oleh negara-negara lain.

"Dengan memborong 42 pesawat tempur, maka kekuatan militer kita menjadi sangat ditakuti. Terutama di Asia Tenggara, Indonesia akan sangat ditakuti," tandas dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co