Ini 5 Poin Besar Visi Indonesia dalam Pidato Pertama Jokowi

14 Juli 2019 21:15

GenPI.co — Presiden terpilih Jokowi (Joko Widodo) menyampaikan lima poin Visi Indonesia dalam pidato pertamanya setelah ditetapkan sebagai presiden terpilih. Sebelum menjabarkan ke lima poin tersebut, Jokowi menekankan ke depannya selama lima tahun ini, visi nya ialah mengubah cara lama. Jokowi pun menyiapkan lima tahapan besar.

1. Pembangunan infrastruktur akan terus dilanjutkan

Bila dalam lima tahun kepemimpinan pertamanya, Jokowi fokus pada pembangunan infrastruktur besar seperti berupa jalan tol, kereta api, pelabuhan, dan bandara, maka ini akan dilanjutkan dengan menyambungkan pada kawasan-kawasan industri rakyat, pada pariwisata, pertanian rakyat, dan sektor sektor yang mendorong perekonomian rakyat.

2. Pembangunan SDM

Jokowi memberikan prioritas pada hal pengembangan sumber daya manusia. Hal ini menurutnya menjadi kunci kemajuan Indonesia ke depan. Jokowi juga menjelaskan, pengembangan yang paling utama terkait SDM ialah menjamin kesehatan, khususnya pada ibu hamil, bayi, balita, dan anak-anak. 

“Titik dimulainya SDM adalah dengan menjamin kesehatan ibu hamil, bayi, balita, dan anak-anak,” ungkapnya.

Jokowi juga menambahkan terkait peningkatan SDM ialah membangun manajemen lembaga talenta Indonesia.

3. Membangun investasi se luas luasnya

Terkait hal ini, Jokowi begitu menggebu-gebu memberikan penjelasan. Ia mengatakan, ke depannya akan lebih lagi ditingkatkan terkait memberikan lapangan pekerjaan seluas-luasnya untuk masyarakat. Jokowi dengan tegas mengatakan, jangan ada yang alergi terhadap investasi. 

“Karena disinilah (peluang) lapangan pekerjaan sebesar-besarnya. Oleh sebab itu, yang menghambat investasi, semua harus dipangkas. Baik itu yang memperlambat perizinan, pungli, hati-hati! Ke depan, saya pastikan akan saya kejar,” tegas Jokowi.

4. Reformasi birokrasi

Jokowi menjelaskan bahwa reformasi struktural agar semakin sederhana dan lincah. 

“Ini juga hati-hati. Kalau pola pikir, kalau mindset tidak berubah, saya pastikan akan saya pangkas”, lanjutnya.

Baca juga:

Jokowi: Jangan Ada yang Alergi Investasi, Masih Sindir Menteri?

Pidato Jokowi: Akan Sambung Infrastruktur ke Kawasan Pariwisata

Jokowi dengan tegas mengatakan membutuhkan menteri yang berani. Bila ada lembaga yang bermasalah selamaini dan tidak bermanfaat, maka akan dibubarkan. 

5. Menjamin penggunaan APBN fokus dan tepat sasaran

Jokowi memastikan dalam poin terakhir pidato ini, yakni kucuran dana APBN harus tepat sasaran untuk keperluan masyarakat yang dibutuhkan.


Simak juga video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Maulin Nastria

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co