Siasat Baliho Puan Maharani untuk Pilpres 2024 Jadi Bumerang

23 Desember 2021 15:45

GenPI.co - Siasat baliho Puan Maharani untuk Pilpres 2024 jadi bumerang. Pemasangan di tengah pengungsi korban bencana dituding tidak pas.

Peneliti Utama Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho angkat suara soal ini.

Menurut Catur, pemasangan baliho Puan Maharani yang tidak tepat itu merepresentasikan kepemimpinan Ketua DPR itu.

BACA JUGA:  Baliho Puan Maharani Bertebaran di Semeru, PDIP Buka Suara

"Komunikasi politik Ketua DPR ini tidak memerhatikan etika dan mencerminkan sense of crisis dari seorang pemimpin," ujar Catur kepada GenPI.co dari Jakarta, Rabu (22/12).

Catur menjelaskan selain tidak peka terhadap kondisi masyarakat, baliho Puan Maharani juga tidak etis jika ingin meningkatkan popularitas.

BACA JUGA:  Pemko Tanjung Pinang Terus Dorong Usaha Ekonomi Perempuan

Sebab, kata dia, masyarakat memang akan lebih mengetahui Puan Maharani tetapi dalam pandangan negatif. 

"Mungkin memang publik akan jadi tahu tentang Puan Maharani, tetapi dalam konteks yang negatif," jelasnya. 

BACA JUGA:  Baliho Puan Disebut Tak Etis di Wilayah Bencana Semeru

Oleh karena itu, Catur menilai strategi yang dilakukan Puan Maharani soal baliho akan menjadi bumerang kepadanya. 

Menurutnya, kondisi itu akan memengaruhi tingkat keterpilihan suara pada pertarungan Pilpres 2024 jika Puan Maharani maju sebagai Capres atau Cawapres. 

"Hal ini tentu saja akan kontraproduktif dengan popularitas dan elektabilitas Puan Maharani jika memang beliau akan maju dalam kontestasi Pilpres 2024," imbuhnya. 

Sebelumnya, baliho Puan Maharani viral di media sosial karena ditempatkan di depan tempat pengungsi korban erupsi Semeru. 

Warga sekitar pun geram melihat pemandangan tersebut karena dianggap tidak membantu apa pun, malah terkesan memanfaatkan situasi. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co