Pembenci Prabowo Meningkat, Sandiaga Uno Meroket di Pilpres 2024

06 Desember 2021 22:30

GenPI.co - Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah Putra membongkar alasan elektabilitas Sandiaga Uno meroket meninggalkan Prabowo Subianto. 

Menurutnya, Sandiaga Uno belum memiliki masalah yang bisa dibenci publik, berbeda dengan Prabowo Subianto. 

"Sandiaga Uno belum memiliki pembenci yang sedemikian kuat sebagaimana yang dimiliki Prabowo. Ini tentu dilematis," ucap Dedi kepada GenPI.co di Jakarta, Sabtu (4/11). 

BACA JUGA:  Berkat Jokowi, Prabowo Subianto Banjir Dukungan Maju Capres 2024

Dedi menjelaskan publik juga terlihat jenuh tentang ketokohan Prabowo Subianto yang digadang-gadang bakal maju Pilpres 2024

Selain itu, kata dia, pemilih saat ini cenderung lebih percaya kepada tokoh muda untuk memimpin Indonesia. 

BACA JUGA:  Prabowo-Sandi Dianggap Berkhianat, PA 212 Lebih Pilih 5 Tokoh ini

"Harapan publik kepada Sandiaga Uno agar menggantikan posisi Prabowo. Tren itu juga dipengaruhi pemilih yang cenderung menyukai tokoh muda," jelasnya. 

Dalam survei IPO, popularitas Sandiaga Uno sebesar 87 persen, memang berada di bawah Prabowo Subianto dengan 94 persen. 

BACA JUGA:  Elektabilitas Prabowo-Puan Paling Tinggi Ketimbang dengan Anies

Akan tetapi, kesukaan publik kepada menteri, Sandiaga Uno unggul dibandingkan Prabowo Subianto. 

"Memang terlihat ada ceruk persentase sekira 15 sampai 17 persen yang tidak suka kepada Prabowo," ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co