Soal Reshuffle Ahok Jadi Menteri, Begini Respons Fernando EMas

29 November 2021 15:20

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS memberikan tanggapan soal isu Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akan jadi menteri.

Fernando mengatakan, sejalan dengan wacana reshuffle yang makin panas, sejumlah nama memang berpotensi masuk ke kabinet.

Pengamat ini menduga kemungkinan Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet paling lama 22 Desember ini.

BACA JUGA:  Suara Lantang Amien Rais Sentil Rezim Jokowi, Sebut Habib Rizieq

"Sebab, hitungan dan analisis situasi serta dinamika politik di luar dan dalam istana sudah mengarah ke hal tersebut," kata Fernando kepada GenPI.co, Senin (29/11).

Di sisa jabatannya ini, Fernando mengatakan Jokowi sudah saatnya menempatkan tokoh yang benar-benar punya kinerja.

BACA JUGA:  Presiden Jokowi Untung Besar Jika Partai Zulkifli Hasan Gabung

Artinya, jangan sampai hanya karena kedekatan saja, kemudian seseorang bisa diangkat menjadi menteri.

"Presiden Jokowi dapat mempertimbangkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang bisa bekerja dan mampu maksimal untuk 3 tahun ke depan," katanya.

Soal posisi, Fernando mengatakan Jokowi lebih paham posisi mana yang cocok untuk Ahok.

Apalagi keduanya memang pernah menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, alhasil pola kerja sudah saling tahu.

Dengan demikian, Fernando mengatakan Ahok layak dipanggil Jokowi untuk menjadi menteri.

Selain itu, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Arsjad Rasjid juga menjadi sorotan.

Fernando mengatakan, kinerja Arsjad Rasjid sangat baik dan diprediksi mampu berbicara banyak jika menjadi berkesempatan menjadi menteri.

"Jokowi juga dapat mempertimbangkan Darmizal MS Ketua Umum Relawan Jokowi (ReJO)," katanya.

Menurutnya, Darmizal akan mampu menggantikan posisi Sofyan Djalil sebagai Menteri ATR/BPN.

Sebab, posisi Sofyan memang belakangan menjadi sorotan publik.

Apalagi setelah kasus mafia tanah merebak, publik pun mempertanyakan kinerja Sofyan.

"Jokowi sebaiknya memanfaatkan sisa tiga tahun kepemimpinan untuk tiga tahun kedepan dengan memaksimalkan kinerja dari para pembantunya," katanya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co