GenPI.co - Pengamat politik Ujang Komarudin mengatakan sebaiknya Presiden Jokowi mendengarkan aspirasi masyarakat yang meminta Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono di-reshuffle.
Menurut Ujang, tidak ada pilihan lain bagi Presiden selain mengakomodir tuntutan dari akar rumput.
"Jadi presiden harus mendengarkan," tegas dia kepada GenPI.co, Sabtu (20/11/2021).
Dosen Universitas Al-Azhar itu mendesak Presiden Jokowi untuk segera mencari figur yang tepat untuk menggantikan Trenggono.
"Gantinya tentu saya berharap ialah figur yang benar-benar mengerti dengan masalah kelautan dan perikanan," jelas dia.
Lebih lanjut, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini menilai menteri Trenggono tidak cocok untuk menjadi menteri KKP.
Sebab, latar belakang Menteri KKP Trenggono ialah pengusaha.
"Kita tahu Menteri KP ini kan latar belakangnya pengusaha," katanya.
Oleh karena itu, Trenggono lebih cocok menjadi menteri perdagangan, melihat latar belakangnya.
"Saya mendengar memang akan digeser oleh presiden ke Menteri Perdagangan. Saya kira itu memang lebih cocok," ungkap dia
Sebagaimana diketahui, isu reshuffle mendadak bergulir di tengah publik.
Nama Sakti Wahyu Trenggono tiba-tiba ikut masuk dalam daftar menteri yang disorot.
Menteri Kelautan dan Perikanan ini dinilai layak direshuffle, mengingat banyak kebijakan kontroversial yang dikeluarkan selama memimpin Kementerian KKP.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News