Jenderal Andika Perkasa Jadi Panglima TNI, Tak Ada Gejolak

22 Oktober 2021 11:38

GenPI.co - Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi meminta Presiden Jokowi tak berlama-lama menunjuk KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI menggatikan Marsekal Hadi Tjahjanto.

Jika terlalu lama, kata Muslim, masyarakat akan menganggap Jokowi sedang ada masalah dengan pergantian Panglima TNI.

"Melihat dari sistem matra yang sudah berlaku sejak era reformasi, mestinya Jenderal Andika Perkasa dari AD yang diusulkan, dan tak ada gejolak," kata Muslim dalam keterangannya, Jumat (22/10).

BACA JUGA:  Fadli Zon Bongkar Rencana Pemindahan Ibu Kota, Bahaya

Selain itu, kata Muslim, banyak pihak yang menggadang-gadang KSAL Laksamana Yudo Margono untuk jadi Panglima TNI. Padahal banyak anggapan KSAL telah mengalami kegagalan dalam beberapa peristiwa.

Misalnya seperti kasus tenggelamnya Kapal Selam Nanggala 402 yang menelan puluhan korban jiwa.

BACA JUGA:  Mas Gibran Tolong, Ada Warganya Diteror Pinjol

"Dan KASAL juga terlihat tidak bersikap tegas kawal kedaulatan perairan di Laut Natuna, di mana banyak kapal China yang memasuki wilayah perairan Indonesia," jelasnya.

Sebelumnya, Peneliti Lembaga Studi Pertahanan dan Studi Strategis Indonesia (Lesperssi) Beni Sukadis menyoroti sosok yang menggantikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

BACA JUGA:  Mahasiswa Ultimatum Moeldoko 3 Hari, Harus Beres

Menurutnya, tidak akan terjadi masalah yang signifikan apabila Jenderal Andhika Perkasa menjadi Panglima TNI yang baru.

“Saya pikir militer tidak kan menerima dampak yang negatif dari segi solidaritas jika Jendral Andika terpilih,” ujar Beni kepada GenPI.co, Kamis (21/10).

Kendati demikian, dirinya tetap menilai akan ada pihak yang kecewa apabila menantu dari mantan Kepala BIN AM Hendropriyono tersebut jadi Panglima TNI.

“Mungkin hal tersebut membuat kecewa TNI AL. Dengan kata lain tidak berpengaruh banyak,” tuturnya.

Beni menegaskan, tidak ada kewajiban Presiden Jokowi memberikan giliran Panglima TNI kepada matra Angkatan Laut yang seharusnya mendapat giliran setelah Angkatan Udara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co