Pendukung Loyalis Tidak Akan Mendukung Prabowo Jadi Capres 2024

14 Oktober 2021 19:40

GenPI.co - Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI) Ali Rifan menganalisis wacana Prabowo Subianto kembali maju sebagai Calon Presiden (Capres) 2024.

Menurutnya, peluang Prabowo pada Pilpres 2024 masih kecil untuk menang jika masih memiliki gagasan seperti sebelumnya.

"Jadi, jika gagasan Prabowo sama seperti Pilpres 2014 dan 2019, pasti tidak ada hal baru. Nah, hal ini menjadi faktor yang memengaruhi kemenangan Prabowo pada 2024," ucap Ali kepada GenPI.co, Rabu (13/10).

BACA JUGA:  Tantangan Berat Prabowo Capres 2024 Terkuak, Isinya Telak!

Ali menjelaskan Prabowo sebaiknya fokus untuk meningkatkan elektabilitas, meski berbagai lembaga survei menempatkannya di posisi atas.

Selain itu, kata dia, Gerindra dan Prabowo harus bersiap menarik ceruk suara dari para loyalis yang kecewa.

BACA JUGA:  Gara-gara Ini, Prabowo Semakin Semangat Jadi Capres 2024

"Nah, basis pendukung sebelumnya cenderung tidak akan memilih Prabowo secara mayoritas," jelasnya.

Oleh karena itu, Ali menyarankan Prabowo untuk mengubah atau melakukan perbaikan soal narasi gagasan pada 2024.

Ali merasa pertarungan politik 2024 akan diramaikan dengan generasi lebih muda, sementara pendukung Prabowo di atas 30 tahun.

"Perilaku pemilih yang cair, landscape demografi dari generasi Z dan milenial itu luar biasa. Jadi, jika masih sama, Prabowo akan sulit menang," imbuhnya.

Sebelumnya, wacana Prabowo Subianto kembali maju Capres 2024 diperkuat dengan usul Partai Gerindra.

Gerindra mengaku akan segera mengumumkan capres dan cawapres dari partainya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co