Anies Baswedan Dianggap Merugikan Negara, Aparat Harus Bergerak

GenPI.co - Politikus Partai Gerindra Arief Poyuono blak-blakan menyebut Anies Baswedan merugikan negara dengan proyek Formula E.

Proyek ini juga disebutnya telah membawa dampak negatif terhadap lingkungan hijau di DKI  Jakarta.

"Yang pasti Formula E itu sudah membuat kerugian negara dan lingkungan hutan kota," kata Arief melalui layanan pesan, Senin (11/10).

BACA JUGA:  Formula E Batal Digelar di Monas, Jakpro Beber Soal Lokasi Baru

Sebagaimana diketahui, DKI Jakarta akan menjadi tuan rumah ajang balapan Formula E yang dijadwalkan digelar pada Juni 2022 mendatang.

Rencana awal, ajang adu cepat kendaraan listrik itu dilaksanakan di kawasan Monumen Nasional (Monas).

BACA JUGA:  7 Fraksi DPRD Jegal Interpelasi Formula E, CYPR pun Bersuara

Namun belakangan lokasi balapan di pindah karena karena faktor keamanan.

Lebih lanjut Aries meminta Polri, Kejaksaan Agung, dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera menjerat Gubernur DKI Jakarta itu.

BACA JUGA:  Soal Formula E, Pengamat: Bila Sukses Bakal Jadi Warisan Anies

Sebab menurutnya, penyelenggaraan ajang ini masih belum jelas namun negara telah menanggung kerugian.

"Harus ada yang tanggung jawab dan diproses hukum. Oleh karena itu, Kejaksaan Agung, Polri, dan KPK harus turun tangan," ucap Ketua umum Federasi Serikat Pekerja Badan Usaha Milik Negara (FSP BUMN) Bersatu itu.

Arief juga menyebut bahwa proyek formula E itu hanya akal-akalan saja untuk mendapatkan keuntungan.

"Formula E cuma proyek akal-akalan saja untuk merampok duit negara dengan cara halus," pungkas Aries Poyuono.(JPNN/GenPI)