GenPI.co - Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Hotman Tambunan mengaku pihaknya siap membahas lebih lanjut tawaran Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk bekerja di Institusi Polri.
57 pegawai KPK yang dipecat secara hormat itu juga sangat terbuka dan tengah menunggu undangan langsung dari Kapolri Listyo untuk berdiskusi.
"Kami terbuka untuk mendiskusikan dan membicarakannya dengan Polri," ujar Hotman Tambunan saat dikonfirmasi, Senin (4/10/2021).
Dia menganggap tawaran Kapolri Listyo itu bisa menjadi solusi untuk permasalahan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) KPK.
Namun demikian, para mantan pegawai KPK juga perlu mendengar lebih lanjut mengenai wacana tersebut.
Novel Baswedan cs itu mau mengetahui prosedurnya terlebih dahulu sebelum bersikap.
Di sisi lain, tawaran dari Polri itu tidak bisa dibuang mentah-mentah.
"Niatnya, kan, sama, mencari solusi untuk permasalahan TWK KPK. Jadi jika sudah gamblang kami mengetahui mekanisme dan prosedurnya, maka kami bisa mengambil sikap," tutur Hotman.
Seperti diketahui, 57 pegawai KPK telah dipecat melalui mekanisme TWK.
Para pegawai KPK yang diberhentikan berasal dari berbagai jenjang jabatan mulai deputi, direktur hingga pegawai fungsional.
Kemudian dari para penyidik seperti Novel Baswedan, Yudi Purnomo, Hotman Tambunan Rizka Anungnata, Harun Al Rasyid, dan Budi Agung Nugroho.(tan/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News