GenPI.co - Perseteruan hak intepelasi soal kegiatan Formula E terus berlanjut. Fraksi PDIP mengancam akan mencoret anggaran balapan mobil yang digagas Gubernur Anies Baswedan
Ketua Fraksi PDIP Gembong Warsono, mengatakan pembahasan APBD-P beberapa hari ke depan anggaran Formula E akan dicoret di semua komisi.
"Itu sinyal Formula E diperintahkan coret tadi sinyalnya seperti itu," kata Gembong di Jakarta, Selasa (28/9).
Gembong menjelaskan, pembiayaan Formula E tidak hanya di Dispora namun juga termasuk Penyertaan Modal Daerah (PMD) terhadap penyelenggara, yakni Jakpro.
Tidak hanya di Dispora dan Jakpro, pihaknya juga akan menyisir SKPD lain yang terlibat dalam gelaran Formula E ini.
"Jadi tugas kita menyisir itu ke depan agar tidak dilekatkan kegiatan atau biaya penyelenggaraan Formula E," ucapnya.
Senada, Anggota Fraksi PDIP DPRD Jakarta, Maruara Siahaan juga mendukung terkait dengan rencana partainya untuk mencoret anggaran Formula E pada APBD murni 2022 dan APBD-P 2021.
Ancaman ini dilakukan ketika Pemprov Jakarta belum bisa menyerahkan perbaikan kajian ekonomi terhadap penyelenggaraan Formula E.
"Apabila perbaikan kajian itu belum kita terima dan verifikasi dan tidak menunjukkan kelayakan secara ekonomi dan finansial, dan kelayakan secara teknis dan lingkungan," tuturnya.
Oleh karenanya, kata Maruara, ini menjadi catatan utama pada pembahasan APBD-P 2021 yang akan datang.
"Saya mengharapkan supaya dalam rapat pembahasan APBD-P nanti, semua anggaran yang dialokasikan untuk Formula E coret saja," ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News