GenPI.co - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad angkat bicara perihal dirinya yang dikabarkan akan menggantikan posisi Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
Dasco mengatakan, tak sedikitpun ia menginginkan jabatan menteri di kabinet Presiden Jokowi.
“Tidak terlintas sedikit pun di pikiran saya untuk kemudian menjadi Menkopolhukam,” ucap Dasco di DPR RI, Senayan, Senin (13/9).
Politikus Gerindra itu mengungkapkan jabatan sebagai anggota DPR saja sudah memiliki tanggung jawab yang berat.
“Terutama pada saat-saat berat seperti ini bagaimana kemudian mengimbangi pemerintah dalam penanganan lonjakan covid,” katanya.
Dasco mengakui bahwa Indonesia masih berada dalam situasi pandemi yang tidak tahu kapan berakhirnya.
“Reshuffle itu memang hak preogratif dari presiden yang harus dihormati,” imbuh Dasco.
Sebelumnya, ketua Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer membenarkan adanya isu reshuffle yang akan terjadi pada Oktober 2021 mendatang.
"Menurut saya itu tidak mungkin, pertama gini, Gerindra kan juga sadar diri lah mereka kan partai oposisi awalnya, kan nggak mungkin tiga kursi," tuturnya.
Dia mengatakan, Dasco lebih cocok di parlemen untuk mengontrol kebijakan pemerintah.
"Berkaitan dengan bang Dasco diisukan jadi menteri itu lebih hoaks lagi. Jadi yang memungkinkan adalah Pak Dasco di parlemen lebih mudah untuk mengontrol kebijakan-kebijakan pemerintah," kata dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News