GenPI.co - Partai Demokrat (PD) blak-blakan siap melawan para buzzer politik yang dinilai memfitnah berada di balik seruan demo Jokowi End Game.
Pengakuan itu dituangkan Politisi PD Andi Arief dalam akun Twitter miliknya, pada Senin (26/7).
Peneliti dari Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho lantas turut menyoroti polemik tersebut.
Menurut dia, jika ingin melawan buzzer politik, PD seharusnya menyiapkan strategi di media sosial.
"Ya, mereka (PD, red) harus lebih aktif di media digital untuk melawan konten-konten yang diproduksi para buzzer," beber Catur Nugroho kepada GenPI.co, Kamis (29/7).
Catur menjelaskan melawan buzzer jelas harus dengan strategi di media sosial dengan mengedepankan data dan fakta.
Sebab, dia menilai apa yang disampaikan para buzzer memang sengaja dibuat salah, sehingga bisa menimbulkan kegaduhan.
"Biasanya, buzzer memang mengarah ke negatif. Jadi, harus dilawan," tambahnya.
Selain itu, Catur menyarankan PD agar lebih berkelas ketika memiliki niat untuk melawan buzzer politik.
Pemanfaatan media baru, kata dia, memiliki nilai yang cukup pantas untuk menjadi senjata perang.
"Dengan memanfaatkan media sosial oleh partai, itu cukup baik untuk memberikan pendidikan politik yang elegan dan beradab," tegasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News