Amarah Ruhut Sitompul Menggelegar: MS Kaban dan Refly Harun Stres

21 Juli 2021 16:48

GenPI.co - Politikus PDIP Ruhut Sitompul buka suara soal pernyataan mantan politikus Partai Bulan Bintang (PBB) MS Kaban yang meminta MPR RI segera menggelar sidang istimewa untuk mengadili Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sebelumnya, MS Kaban menilai pemerintah telah gagal menangani pandemi Covid-19, hal itu terbukti terlihat dari perbedaan adanya pendapat antara menteri dan presiden.

Ucapan Kaban ikut ditanggapi Refly Harun melalui unggahan video di YouTube yang membahas mekanisme pemberhentian presiden sesuai konstitusi.

BACA JUGA:  Ruhut Sitompul Diberi Gelar The King of Penjilat Penguasa

"Jadi, dua tokoh ini, Kaban dan Refly saya anggap orang stres yang menjurus sebentar lagi bisa pesong, ya, karena omongan mereka, argumentasinya kabur, tidak jelas," tegas Ruhut Sitompul dalam keterangannya, Rabu (21/7/2021).

Ruhut meminta Kaban introspeksi diri, apalagi kinerja eks Menteri Kehutanan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak becus.

BACA JUGA:  Emosi Ruhut Sitompul Menggelegar, Isinya Sangat Menohok

Dia juga menyebut Refly Harun tidak bisa kerja ketika menjadi komisaris utama di perusahaan BUMN.

"Jadi, mereka ini tidak ada nyambungnya, itu aku bilang, hanya orang pesong yang ngomong enggak ada nyambungnya," jelas dia.

BACA JUGA:  MS Kaban Desak MPR Mengadili Jokowi, Ruhut Beri Komentar Menohok!

Ruhut mendesak kepada semua pihak jangan menjadikan kondisi pandemi Covid-19 untuk dijadikan panggung politik.

Lebih lanjut, pria kelahiran Medan, 24 Maret 1954 itu mengingatkan jangan mencoba mengadu domba antara Presiden Jokowi dengan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. 

"Aku mohon, enggak usah mengadu domba antara Pak Jokowi dan Pak Luhut. Pak Luhut itu loyalis Pak Jokowi, dan Pak Jokowi sangat percaya dengan Pak Luhut," tutur Ruhut Sitompul.(fat/jpnn)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co