Aktivis 98 Sebut Sarankan Ibas untuk Baca Lebih Banyak Buku

10 Juli 2021 17:20

GenPI.co - Ketua Umum Rembuk Nasional Aktivis 98 Sayed Junaidi Rizaldi memberikan komentarnya terkait pernyataan Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) yang khawatir Indonesia menjadi negara gagal.

Ibas mengaku khawatir Indonesia disebut negara gagal karena tak mampu menyelamatkan rakyat dari pandemi covid-19.

Menurut Sayed, konsep Negara Gagal atau Failed Nation itu terlalu Amerikani.

BACA JUGA:  AHY dan Ibas Kompak Ktitik Jokowi, Tindak Tanduk SBY Dibongkar

Pendapatnya itu didasari oleh tulisan Noam Chomsky dalam buku “The Failed States: The Abuse of Power and The Assault On Democracy”.

"Di situ dijelaskan konsep negara gagal muncul dan menjadi propaganda Amerika. Konsep itu juga berstandar ganda,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (9/7).

BACA JUGA:  Makin Panas, Gerindra Sindir Ibas, Demokrat Kebakaran Jenggot

Sayed mengatakan bahwa konsep negara gagal memiliki variabel yang abu-abu dan memiliki bias.

“Para ahli pun tak memiliki kesepahaman terkait konsep negara gagal, karena konteksnya itu egonya Amerika,” katanya.

Alumnus Magister Politik UI itu menegaskan bahwa kritik otokritik itu wajar, tetapi harus disampaikan dengan sesuai agar tak salah dalam berkata dan bertindak.

Oleh karena itu, Sayed menyarankan untuk lebih banyak membaca jika ingin berbicara tentang ranah keilmuan.

“Jangan sampai menggunakan idiom hingga teori agar orang lain kagum, tetapi dia sendiri tidak paham,” ungkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co