GenPI.co - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Faisal Basri mendadak membandingkan penanganan bencana tsunami Aceh dan pandemi covid-19.
Faisal Basri blak-blakan menyebut pemerintahan Joko Widodo perlu belajar dari sejarah penanganan bencana tsunami Aceh.
"Komandannya jelas dan purnawaktu juga para pembantu inti," kata Faisal Basri dikutip GenPI.co dari Twitter-nya, Selasa (6/7/2021).
Selain itu, penanganan bencana di Aceh selalu dilakukan satu pintu.
Faisal Basri menyebut, penanganan aksi dalam respons bencana sangat jelas dan tidak bergonta-ganti.
Dalam penanganan bencana tsunami tersebut, prestasi lain yang perlu diapresiasi adalah tidak adanya kasus korupsi.
"Dipuji masyarakat internasional. Hasilnya membanggakan," katanya.
Faisal Basri mengatakan, seluruh stakeholder terlibat dan saling membantu.
Misalnya, pemerintah, LSM, partai, rakyat, ormas, dan uluran tangan dari luar negeri.
Semua stakeholder itu saling bahu membahu dan punya peran yang sangat efektif.
"Menghadapi pandemi sekarang pun niscaya bisa, asalkan pakai ilmu dan data yang kredibel," katanya.
Salah satu saran penting yang diungkap Faisal Basri ialah untuk menyerahkan segala permasalahan kepada ahlinya.
"Dan tidak nyambi," katanya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News