Kritik BEM UI Dapat Sorotan Eks Jubir PSI, Seret KPK

28 Juni 2021 21:30

GenPI.co - Mantan Jubir PSI Dedek Prayudi menyoroti kritik BEM UI kepada Presiden Jokowi terkait pelemahan KPK.

Menurut dia, lembaga antirasuah juga harus diawasi sesuai dengan UU KPK yang baru.

"Saya memegang jargon demokrasi, 'power trends to corrupt, absolut power absolutely corrupt'. Jadi, saya mendukung UU KPK, tetapi tidak bulat," ucap Dedek kepada GenPI.co, Minggu (27/6/2021).

BACA JUGA:  Polemik KPK Berbuntut Panjang, Novel Baswedan Bongkar Keanehan

Uki, sapaan akrabnya menilai setiap institusi negara harus diawasi akuntabilitasnya, termasuk KPK.

Akan tetapi, dia menyoroti poin yang tidak sesuai, yaitu dibutuhkan izin Dewas KPK untuk penyadapan.

BACA JUGA:  Mantan Pegawai KPK Sindir Pemerintah, Kasus Panas Disebut

Sebab, bila memerlukan izin terkait penyadapan, Dewas KPK juga termasuk ke dalam sistem pelaksanaan.

"Sedangkan pengawas itu harusnya berada di luar sistem pelaksanaan. Kalau tidak begitu, Dewas KPK harus ikut diawasi bukan mengawasi," jelasnya.

BACA JUGA:  BEM UI Kritik Jokowi, Tokoh NU ini Singgung Taliban dan TWK KPK

Sementara itu, Uki menanggapi istilah 'lip service' dari BEM UI kepada Jokowi.

Menurutnya, anggapan tersebut perlu didengarkan lebih lanjut untuk diperdebatkan di ruang publik.

"Terkait istilah 'lip service', itulah bahasa anak muda. Saya tertarik untuk mendengarkan argumentasi mereka, tanpa ditekan," tegasnya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Puji Langgeng
bem ui   kpk   psi   jokowi   dedek prayudi  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co