GenPI.co - Ahli hukum tata negara Refly Harun menyebut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan berpasangan dengan Puan Maharani sebagai jatah PDIP.
Menurut Refly, hal ini juga menjadi sebab musabab Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memiliki elektabilitas tinggi berkemungkinan dilepas oleh partai moncong putih.
“Karena PDIP mendahulukan trah Bung Karno ketimbang kader yang moncer,” ujar Refly Harun dalam kanal YouTube, Sabtu (29/5/2021).
Tidak hanya itu, Refly juga mengungkapkan beberapa pasangan lainnya yang memiliki kesempatan tinggi dicalonkan untuk mengikutin kontestasi politik 2024.
Menurut dia, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono memiliki peluang untuk menjadi capres dan cawapres.
Hal ini berdasarkan keduanya masuk dalam 6 besar survei yang diadakan hampir semua lembaga.
Refly juga menilai Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Sandiaga Salahuddin Uno bisa menjadi pasangan ketiga yang berkemungkinan menjadi kuda hitam dan dicalonkan.
Satu sosok lainnya yakni Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bisa menjadi alternatif bagi siapa pun. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News