GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menilai ada kemesraan yang diam-diam sedang ditunjukkan Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum Nasdem Surya Paloh.
Kedekatan dua pimpinan parpol itu diprediksi akan berlanjut hingga membentuk koalisi pada kontestasi 2024.
BACA JUGA: Airlangga Sebut Moeldoko Belum Ada Prestasi, Reshuffle Kian Panas
"Surya Paloh sebagai penggagas Nasdem merupakan mantan kader Golkar," ujar Fernando saat dihubungi GenPI.co pada Minggu (25/4).
Persinggungan di antara keduanya makin membuat hubungan mereka lengket.
Jika keduanya bergabung, perolehan kursinya menjadi sekitar 25 persen.
Tentu itu adalah angka yang cukup untuk mencalonkan presiden dan wakil presiden sendiri.
BACA JUGA: Manuver Senyap Airlangga Terbongkar, Pilpres 2024 Kian Bergemuruh
Sebagai partai yang pernah berkuasa 56 tahun, Golkar memang punya segudang pengalaman dalam mengarungi dunia politik Indonesia.
Sebelumnya, Ketum Golkar Airlangga Hartarto beserta rombongan bertemu dengan Ketum Nasdem Surya Paloh di pulau pribadinya.
Pertemuan kedua tokoh politik di Pulau Kali Age itu masih menyimpan misteri.
Belum ada pernyataan resmi soal apa saja yang dibicarakan keduanya di pula tersebut.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News