GenPI.co - Bergamot atau jeruk bergamot, berasal dari Italia selatan. Secara ilmiah, buah ini disebut Citrus bergamia.
Dilansir Health, bergamot memiliki kulit berwarna hijau atau kuning dan rasanya pahit.
Minyak dan sari buahnya digunakan untuk membuat teh, suplemen, ekstrak, dan minyak esensial.
Dilansir Health, berikut beberapa manfaat bergamot.
Penelitian menunjukkan bahwa bergamot bisa membantu menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.
Ekstrak bergamot atau jus bergamot bisa menurunkan kadar kolesterol jahat, hiperlipidemia (kadar lemak darah tinggi), atau sindrom metabolik (sekelompok kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes).
Penelitian menunjukkan bahwa efek ini disebabkan kandungan fitokimia bergamot, yang meliputi polifenol dan flavonoid dalam jumlah yang sangat tinggi.
Bergamot bisa meningkatkan efektivitas obat statin dan mengubah metabolisme lipid secara positif.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bergamot bisa membantu menurunkan kadar gula darah.
Mengonsumsi ekstrak bergamot bisa mengurangi kadar gula darah puasa pada orang dengan sindrom metabolik.
Studi lain menemukan bahwa mengonsumsi 500–1.000 miligram (mg) ekstrak bergamot setiap hari selama 30 hari secara signifikan mengurangi gula darah.
Hal itu disebabkan polifenol bergamot, antioksidan yang terbukti meningkatkan resistensi insulin, artinya membantu memindahkan glukosa dari darah ke sel.
Studi pada manusia masih terbatas, jadi diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengonfirmasi temuan ini.
Kandungan antioksidan dalam bergamot juga membantu mengurangi peradangan.
Penelitian telah menemukan bahwa flavonoid dalam bergamot bisa menurunkan kadar sitokin pro-inflamasi yang memicu peradangan dalam tubuh.
Berbagai macam antioksidan dalam jus bergamot bisa membantu mengelola penyakit kronis yang terkait dengan peradangan, seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News