GenPI.co - Diet keto menekankan makanan tinggi lemak dan rendah karbohidrat, serta memperbolehkan makanan berprotein sedang.
Namun, diet keto bisa jadi buruk karena fokusnya pada kandungan lemak tinggi.
Dilansir Health, berikut beberapa dampak buruk menjalani diet keto.
Bagi sebagian orang, menjalani diet keto bisa menyebabkan flu keto.
Gejalanya meliputi sembelit, pusing, kesulitan toleransi latihan, kelelahan, sakit kepala, insomnia, dan mual atau muntah.
Kamu bisa meminimalkan efek flu keto dengan minum banyak air dan meningkatkan asupan elektrolit.
Kurangi asupan karbohidrat secara perlahan dan lakukan penyesuaian pola makan.
Banyak buah dan sayuran yang mungkin dibatasi untuk menjaga asupan karbohidrat tetap rendah.
Hal itu menyebabkan kamu kekurangan kalsium, serat, besi, magnesium, kalium, dan berbagai macam vitamin.
Secara khusus, seseorang yang menjalankan diet keto juga bisa kehilangan folat dan tiamin serta vitamin A, B6, B12, C, E, dan K.
Vitamin-vitamin itu sangat penting untuk perkembangan tubuh yang berkaitan dengan tulang, gusi, metabolisme, sel darah merah, dan banyak lagi.
Kamu mungkin akan mengalami kenaikan berat badan saat kembali ke pola makan awal.
Hal itu terjadi karena sulit untuk tetap konsisten dengan diet keto.
Rekomendasi menjalani diet berkisar 2 - 3 minggu hingga 12 bulan.
Jika kamu tertarik melakukan diet keto, konsultasikan dengan ahli gizi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News