GenPI.co - Jika pasangan memiliki tekanan darah tinggi, ada kemungkinan kamu juga mengalaminya, menurut sebuah studi.
Dilansir Health, tekanan darah tinggi atau hipertensi sering disebut sebagai “pembunuh diam-diam” karena sering kali tidak ada gejala yang jelas.
Penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Asosiasi Jantung Amerika bertujuan untuk menentukan apakah suami istri berbagi tekanan darah tinggi.
Untuk melihat seberapa jauh kesamaan pasangan dalam hipertensi, para peneliti memeriksa data dari empat negara dengan keragaman budaya dan sosial, yakni AS, Inggris, China, dan India.
Pertama, banyak pasangan di AS, Inggris, China, dan India yang sama-sama memiliki tekanan darah tinggi.
"Hal ini berlaku untuk 20% hingga 45% pasangan di negara-negara tersebut," kata peneliti pascadoktoral di University of Michigan Chihua Li, DrPH, MPH.
Kedua, jika pasangan memiliki tekanan darah tinggi, pasangan lainnya kemungkinan besar juga akan mengalaminya.
Namun, hasil penelitian tidak menunjukkan bahwa tingkat keparahan hipertensi sama di antara pasangan.
Ini berarti salah satu pasangan mungkin mengalami tekanan darah tinggi yang lebih atau kurang.
“Selain itu, pasangan di China dan India lebih mungkin menderita hipertensi dibandingkan pasangan di AS dan Inggris,” jelas Li.
Penulis studi menunjukkan bahwa mengetahui prevalensi tekanan darah tinggi pada pasangan memberikan peluang yang menjanjikan untuk merancang intervensi guna mencegah penyakit.
Dia menjelaskan orang yang hidup bersama lebih mungkin mengalami tingkat pemicu hipertensi yang sama juga. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News