GenPI.co - Makan lebih banyak buah, termasuk jenis buah kalengan tertentu, dapat membantu menjaga kesehatan dan mendukung hidup yang lebih panjang dan sehat.
Dilansir Health, beberapa pilihan sehat untuk buah kalengan meliputi persik, nanas, pir, aprikot, dan blueberry.
Karena kepadatan nutrisinya, pola makan yang kaya buah telah dikaitkan dengan penurunan risiko kondisi kesehatan, termasuk penyakit jantung, kanker tertentu, dan diabetes tipe 2.
Pola makan yang banyak mengandung buah juga terbukti dapat menurunkan risiko berbagai jenis kanker, termasuk paru-paru, kolorektal, prostat, dan lambung.
Tinjauan terhadap 17 penelitian yang mencakup data lebih dari 1,5 juta orang menemukan bahwa setiap peningkatan asupan buah sebanyak 100 gram per hari dikaitkan dengan penurunan risiko kanker lambung sebesar 5%.
Tinjauan lain menemukan bahwa orang dengan asupan buah tertinggi seperti jeruk, apel, dan kiwi memiliki kemungkinan hingga 26% lebih rendah untuk terkena kanker kolorektal.
Vitamin, mineral, serat, dan fitokimia dalam buah meminimalkan dan melindungi dari kerusakan sel yang terkait dengan perkembangan kanker.
Buah kalengan juga umumnya lebih murah daripada buah segar, menjadikannya pilihan jika memiliki anggaran terbatas.
Meskipun penyedia layanan kesehatan sering merekomendasikan buah dan sayur segar, jenis kalengan dan beku mungkin merupakan pilihan yang lebih praktis dan terjangkau bagi banyak orang.
Buah kalengan mungkin juga menjadi satu-satunya pilihan bagi orang yang tinggal di daerah dengan akses terbatas ke toko kelontong.
Rumah tangga yang sibuk dapat menyimpan buah kalengan untuk memastikan selalu ada camilan atau bahan makanan sehat.
Buah kalengan mudah diperoleh, harganya terjangkau, dan serbaguna serta dapat digunakan sebagai alternatif sehat untuk buah segar kapan pun dibutuhkan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News