Banjir Melanda Jakarta, Masyarakat Diimbau Waspadai Ancaman Diare dan Leptospirosis

12 November 2024 06:30

GenPI.co - Masyarakat khususnya di Jakarta diminta mewaspadai sejumlah penyakit seperti diare, leptospirosis dan demam tifoid saat terjadi banjir.

Pakar kesehatan Profesor Tjandra Yoga Aditama mengatakan saat banjir ada kemungkinan terjadi pengungsian.

Di tempat ini fasilitas dan sarana serba terbatas termasuk ketersediaan air bersih.

BACA JUGA:  Tips Mencegah Diare dan ISPA pada Anak Usia Balita

"Hal tersebut potensial menimbulkan penyakit diare disertai penularan yang cepat," kata Tjandra, Senin (11/11).

Tjandra menyebut diare sangat erat kaitannya dengan kebersihan individu.

BACA JUGA:  Ratusan Warga Sumbar Terserang Diare, 4 Orang Meninggal, Ini Penyebabnya

Saat banjir terjadi, sumber-sumber air khususnya dari sumur dangkal banyak tercemar sehingga berpotensi menimbulkan penyakit diare.

Maka dari itu, dia meminta warga membiasakan untuk merebus air minum hingga mendidih untuk mencegah terkena diare.

BACA JUGA:  Tips Mengurangi Risiko Diare dan Meningitis pada Bayi

Selain itu, warga juga perlu menerapkan perilaku hidup bersih.

Hal ini seperti membiasakan cuci tangan dengan sabun setiap akan makan dan minum serta sehabis buang air kecil (BAK) dan buang air besar (BAB).

Warga juga mesti menjaga kebersihan lingkungan termasuk dengan menghindari tumpukan sampah di sekitar tempat tinggal.

Tak hanya diare, penyakit leptospirosis juga berpotensi muncul ketika bencana banjir.

Dia membeberkan penyakit disebabkan bakteri leptospira yang ditularkan melalui kotoran dan air kencing tikus.

Di masa musim hujan seperti ini tikus yang tinggal di liang tanah akan ikut keluar menyelamatkan diri.

Tikus ini berkeliaran di sekitar manusia, sementara kotoran dan air kencingnya akan bercampur dengan air banjir.

"Seseorang yang mempunyai luka, kemudian bermain atau terendam air banjir yang sudah tercampur dengan kotoran atau kencing tikus yang mengandung bakteri lepstopira, maka orang tersebut berpotensi dapat terinfeksi dan akan menjadi jatuh sakit," ungkap dia.

Cara mencegahnya adalah warga perlu menjaga kebersihan.

Di samping itu, hindari bermain air saat terjadi banjir, terutama jika memilki luka.

Tak hanya diare dan leptospirosis, penyakit saluran pencernaan seperti demam tifoid juga mesti diwaspadai.

"Kalau musim banjir maka masalah utamanya adalah kebersihan yang tidak terjaga baik. Penyakit yang perlu juga diantisipasi adalah penyakit cerna, misalnya, demam tifoid," jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co