GenPI.co - Sebanyak 5 kasus suspek cacar monyet (monkeypox) ditemukan di Jakarta Utara.
Kepala Dinas Kesehatan Jakarta Utara dr Lysbeth Regina Pandjaitan mengatakan kasus ini ditemukan pada 2024.
“Sejak awal Januari hingga Agustus 2024, ada lima warga suspek cacar monyet. Dua orang positif dan tiga orang negatif usai dilakukan serangkaian pemeriksaan,” kata dia, dikutip Selasa (3/9).
Lysbeth menjelaskan untuk mengantisipasi penyebaran mpox, pihaknya terus melakukan sosialisasi kewaspadaan dan penanganan.
Ini mulai dari puskesmas, rumah sakit, kader, dan komunitas.
“Selain itu, lanjutnya melakukan skrining dengan deteksi dini terhadap kelompok berisiko yang ada di tengah masyarakat,” imbuh dia.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat sebanyak 59 kasus cacar monyet sejak 13 Oktober 2023 hingga 19 Agustus 2024.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, menjelaskan terdapat 11 kasus cacar monyet dan tersebar di 8 kecamatan Jakarta.
Dalam hal ini, pihaknya menjalankan sistem cegah tangkal meliputi promosi kesehatan terkait pencegahan dan penularan, pelaporan penemuan kasus melalui rumah sakit dan puskesmas.
Pihaknya juga melakukan studi kasus kontrol yang memberikan rekomendasi penanganan.
Sebagai informasi, kasus cacar monyet ini banyak diidap laki-laki berusia 20-40 tahun yang bekerja di luar rumah, memiliki orientasi seksual homoseksual dan biseksual serta pasien HIV atau IMS.
"Dengan langkah-langkah yang terus dilakukan, diharapkan kasusnya di Jakarta dapat diminimalisasi dan masyarakat tetap waspada serta berperan aktif dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit ini," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News