GenPI.co - Penderita diabetes perlu dengan sangat ekstra untuk mengkontrol kadar gula darah rutin dan menjaga pola diet agar kondisinya tetap stabil.
Gejala diabetes sering muncul dan makin parah apabila kondisi badan sedang tidak prima. Biasanya hal ini ditandai dengan beberapa perubahan pada kulit.
Di bawah ini ada 4 perubahan pada kulit yang menandakan seseoarang memiliki diabetes. Simak ulasannya seperti dilansir dari situs American Academy of Dermatology. Apa saja?
Kondisi kulit ini umumnya dimulai dengan benjolan padat kecil yang tampak seperti jerawat.
Seiring perkembangannya, benjolan berubah jadi bercak kulit yang membengkak dan keras. Bercak bisa berwarna kuning, kemerahan, atau cokelat.
Bercak ini umumnya diiringi dengan rasa gatal dan menyakitkan. Pada bagian kulit tersebut, Anda juga bisa melihat pembuluh darah dengan jelas. Kondisi ini dinamai necrobiosis lipodica.
Munculnya area kulit yang lebih gelap juga menjadi pertanda diabetes. Area gelap ini umumnya muncul di bagian belakang leher, ketiak, dan selangkangan.
Area gelap pada kulit ini kerap menjadi tanda pradiabetes. Kondisi ini dikenal dengan istilah acanthosis nigricans.
Kulit yang keras dan menebal dikenal dengan istilah sklerosis digital. Kondisi ini umumnya terjadi pada jari tangan, kaki, atau keduanya.
Pada bagian tangan, Anda akan melihat kulit yang lebih keras di punggung tangan Anda. Jari-jari bisa menjadi kaku dan sulit untuk digerakkan.
Kulit yang keras dan tebal ini dapat menyebar. Mulanya muncul di lengan, kemudian menyebar ke wajah, bahu, hingga dada.
Kondisi kulit ini terbilang jarang terjadi. Namun, penderita diabetes dapat dengan tiba-tiba melihat kulit mereka melepuh.
Kulit yang melepuh cenderung terjadi pada bagian tangan dan kaki. Mulanya ia akan muncul seperti luka bakar yang serius.
Namun, tak seperti luka bakar, kulit yang melepuh ini tak terasa menyakitkan.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News