GenPI.co - Jangan sepelekan, segala jenis obat, termasuk obat tidur memiliki aturan minumnya masing-masing yang harus dipatuhi.
Penggunaan obat tidur biasanya ditujukan untuk membantu orang yang mengalami masalah susah tidur.
Biasanya, obat tidur menjadi salah satu pilihan untuk mengatasi gangguan tidur, salah satunya insomnia.
Selain itu, obat tidur juga dapat membantu untuk tidur dengan nyenyak, khususnya bagi orang yang sering terbangun tengah malam.
Sebelum mengonsumsi obat tidur, Genpiple perlu tahu bahwa penggunaan obat ini tidak selalu baik untuk meningkatkan kualitas tidur.
Bukan berarti penggunaan obat tidur tidak diperbolehkan. Akan tetapi, Genpiple harus tahu jenis obat dan dosis obat tidur yang tepat.
Perlu diketahui, bahwa penggunaan obat tidur umumnya baik hanya untuk jangka pendek saja.
Meski bisa membeli dan menggunakan obat tidur secara bebas, bukan berarti boleh mengonsumsinya sesuka hati.
Demi kesehatan, Genpiple tetap perlu memerhatikan tata cara penggunaannya dengan baik.
Obat tidur yang termasuk ke dalam obat bebas adalah yang mengandung antihistamin sebagai bahan utamanya.
Antihistamin dapat memicu rasa kantuk, sehingga Genpiple bisa lebih cepat tidur.
Salah satu jenis obat tidur bebas yang paling umum adalah Diphenhydramine.
Dosis penggunaan obat tidur diphenhydramine sitrat: 76 miligram (mg), diminum sehari sekali sebelum tidur.
Diphenhydramine hidroklorida: 50 mg, diminum sekali sehari sebelum tidur.
Ada pula jenis obat tidur lain yang mencampurkan antihistamin dengan acetaminophen, yaitu obat pereda rasa sakit.
Selain itu, obat dengan merk NyQuil mencampurkan antihistamin dengan alkohol.
Jika Genpiple sudah mengonsumsi obat tidur dengan dosis yang sesuai dan insomnia tak mereda setelah dua minggu, segera periksakan kondisi ke dokter.
Selain memerhatikan tata cara penggunaan dan dosis dari obat tidur yang akan konsumsi, ada beberapa tips menggunakan obat tidur agar terhindar dari berbagai masalah kesehatan, yaitu:
Jika Genpiple sudah mengonsumsi obat tidur sebelum tidur, tetapi terbangun pada tengah malam, jangan mengonsumsi dosis tambahan dari obat tidur.
Hal tersebut dapat membahayakan kesehatan, karena hal tersebut sama saja dengan meningkatkan dosis obat tidur.
Selain itu, mengonsumsi dosis tambahan saat terbangun dapat membuat tidur lebih pulas dan lama.
Pada dasarnya, dampak negatif dari alkohol lebih banyak daripada manfaatnya untuk kesehatan.
Salah satunya, mengonsumsi alkohol bersamaan dengan obat tidur dapat mengganggu kualitas tidur.
Selain itu, penggunaan alkohol juga dapat meningkatkan efek sedatif dari obat tidur.
Sementara paling bahaya adalah hal tersebut dapat membahayakan nyawa Genpiple.
Genpiple boleh saja mengonsumsi obat tidur dengan dosis yang telah dokter tentukan. Namun, hindari penggunaan obat tidur jangka panjang.
Selain tak baik untuk kesehatan, hal tersebut dapat menyebabkan ketergantungan pada obat. (HelloSehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News