GenPI.co - Area kewanitaan harus tetap terjaga kebersihannya agar terhindar dari bau, infeksi hingga gatal dan berjamur.
Dokter holistik Grace Hananta mengungkapkan, bahwa rasa gatal pada area kewanitaan bisa disebabkan oleh mereka yang kurang bersih menjaga area tersebut.
Tak hanya itu, beberapa bahan pakaian juga bisa menyebabkan rasa gatal semakin parah.
"Rasa gatal area kewanitaan sangat umum terjadi, tapi ada perbedaan besar antara sedikit rasa gatal dan bangun sepanjang malam dengan memikirkan bahwa kamu tidak tahan dengan hal ini," jelas Grace kepada GenPI.co, Senin (22/11).
Dia menjelaskan, ada beberapa hal yang dapat menyebabkan area kewanitaan menjadi gatal yang pertama adalah sabun tidak cocok.
"Area kewanitaan adalah area sensitif, karena itu tidak bisa sembarangan sabun digunakan untuk membersihkan area tersebut, terutama yang memiliki wewangian," imbuhnya.
Grace menjelaskan, hal tersebut justru akan membuat area kewanitaan terasa sangat gatal karena mengandung berbagai bahan kimia.
Selain itu, menggunakan pembalut mengandung wangi-wangian juga bisa menjadi penyebab rasa gatal berlebih pada area kewanitaan.
"Tidak semua wanita cocok dengan berbagai jenis pembalut yang ada. Pembalut juga bisa menjadi salah satu yang dapat membuat area kewanitaan gatal, khususnya pembalut yang memiliki wewangian," lanjutnya.
Dia memaparkan, menang wangi pada pembalut tersebut di desain untuk menetralisir bau amis dari darah saat menstruasi. Namun, lebih baik saat kamu sudah merasa gatal dan tidak nyaman.
Oleh karenanya, wanita disarankan untuk menganggi pembalut kamu dengan yang biasa agar tidak terjadi infeksi karena gatal. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News