Pantas China Kaget dan Ingin Kuliti Jack Ma, Ini Alasannya

GenPI.co - Ternyata ini alasan China merasa takut dan langsung ingin kuliti usaha Jack Ma habis-habisan.

Jack Ma sendiri dikenal sebagai salah seorang tokoh bisnis terkemuka di dunia saat ini.

BACA JUGA: Manuver Jack Ma Mengerikan, China Kaget, Bakal Dikuliti Habis

Dirinya berasal dari China, yang namanya mulai meroket dengan Alibaba sebagai raksasa e-commerce miliknya.

Namun keberhasilan Jack Ma di China maupun dunia, tidak serta merta mendapatkan sanjungan dari pemerintahan di negeri asalnya.

Bahkan, pemerintah China sempat memberikan hukuman kepada Jack Ma dan Alibaba karena dituduh melakukan praktik monopoli.

Tak hanya itu saja, China juga kaget saat mengetahui bahwa Alibaba memiliki usaha di bidang media massa.

Hal tersebut berbuntut pada pemerintahan China yang meminta Alibaba melepas beberapa usaha mereka di bidang media massa.

Lantas, apa alasan pasti mengapa China begitu takut dengan manuver Jack Ma di balik nama Alibaba Group miliknya?

Dilansir dari media People's Daily, terdapat beberapa alasan mengapa Jack Ma begitu ditakuti hingga membuat pemerintah China turun langsung dalam mengacak-ngacak bisnisnya.

BACA JUGA: Warganya Ternoda di Myanmar, China Beri Ancaman Menggelegar

Pertama, Jack Ma memiliki popularitas dari rakyat, bahkan dunia, yang tidak disukai oleh pemerintahan China.

Banyak yang menilai bahwa perusahaan Alibaba adalah sebuah kerajaan teknologi yang sukses di era saat ini.

Namun, banyak media internasional cenderung menyoroti Jack Ma di balik kesuksesannya sebagai founder Alibaba. Hal itulah yang tidak disukai pemerintah China.

Kedua, Jack Ma dikabarkan terlalu berani dengan pemerintahan China dalam beberapa tahun belakangan ini.

Bahkan, keberaniannya tersebut membawa dirinya sempat menghilang selama beberapa hari pasca mengkritik pemerintahan China.

Ketiga adalah pikiran kotor Xi Jinping kepada Jack Ma. Ya, Presiden China satu ini takut Alibaba memberikan dana kepada lawan politiknya.

Selain itu, Xi Jinping juga menilai bahwa perusahaan asal China harus selaras dengan tujuan negara dalam mengembangkan masa depan rakyatnya.

BACA JUGA: China-Mesir Bersatu, Xi Jinping Siapkan Strategi Baru, Menakutkan

Alibaba arahan Jack Ma, menurut Xi Jinping dikutip dari People's Daily, dianggap tidak memiliki tujuan yang sama dengan pemerintahan China saat ini.(*)