GenPI.co - Militer Myanmar dikabarkan was-was jumpalitan tak karuan saat membongkar gadis 19 tahun bernama Kyal Sin, yang tengah menjadi sorotan dunia.
Seperti kita ketahui, Kyal Sin atau biasa dipanggil Angel belakangan ini menjadi sorotan dunia karena aksinya dalam demonstrasi melawan kudeta militer di Myanmar.
BACA JUGA: PBB Kutuk Militer Myanmar, Sanksi Disiapkan Bikin Miris
Pada Rabu (03/03/21) lalu, Kyal Sin tewas di Mandalay usai menerima timah panas dari pihak militer.
Sebelum meninggal dunia, dirinya pun memberikan sebuah permohonan untuk mendonorkan organ tubuhnya yang masih bisa digunakan kepada mereka yang membutuhkan.
Tak lupa, dirinya juga memberi tahu golongan darah B+ yang ia miliki, untuk dapat digunakan kepada mereka yang membutuhkan.
Niat tulus dalam hatinya itulah yang membuat dirinya seketika viral di media sosial, dan menjadi sorotan dunia.
Hal ini juga yang membuat PBB, bahkan seorang Paus Fransiskus mengecam Myanmar untuk menyudahi kudeta militer yang mereka lakukan.
Merasa didesak oleh banyak pihak, junta militer Myanmar pun langsung jumpalitan. Mereka mendadak langsung mengunjungi makam Kyal Sin.
Dilansir dari Reuters, pihak militer datang dan membongkar makam serta jenazah milik Kyal Sin.
Pembongkaran tersebut dikabarkan mendapatkan pengawalan langsung dari pihak militer dan kepolisian setempat.
Seorang saksi yang tak ingin disebutkan namanya, mengatakan bahwa jasad Kyal Sin dibongkar, dikeluarkan dari petinya dan diperiksa oleh dokter militer.
"Saya melihat, Kyal Sin dikeluarkan dari peti mati. Mereka menaruhnya di bangku. Saya melihat ada batu bata di bawah kepala gadis itu," ucap saksi tersebut.
BACA JUGA: Junta Myanmar Nggak Ada Takutnya, Disanksi Malah…
"Saya rasa ada dokter di sana. Memakan tutup pelindung di kepala, dan melakukan sesuatu pada jasad Kyal Sin. Mereka sepertinya menyentuh kepalanya. Ada bagian kecil yang diambil dari tubuhnya," tutup saksi tersebut.
Pihak Reuters sendiri dikabarkan tidak dapat mengunjungi bahkan menghubungi keluarga Kyal Sin, untuk mengonfirmasi perihal jasad anaknya yang dibongkar oleh pihak militer Myanmar.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News