GenPI.co - Kasus Covid-19 di China terus melonjak. Saat ini mereka mencatat ada penambahan 109 kasus per hari, terkonfirmasi total rincian sudah mencapai 88.336 kasus, dan 4.635 jiwa tewas.
Mengantisipasi kasus Covid-19 melonjak, China kemudian membangun sebuah rumah sakit dengan 1.500 kamar dalam sepekan pada Sabtu (16/1/2021) lalu.
BACA JUGA: Lockdown Bikin Belanda Lumpuh! Gas Air Mata di Mana-mana
Saat ini China masih akan menambah 6.500 kamar lagi untuk pasien Covid-19 di Nangong, Provinsi Hebei. Pembangunannya dirampungkan secepat kilat guna melawan lonjakan infeksi yang bagi pemerintah lebih sulit untuk ditahan.
Di Shijiazhuang, otoritas dilaporkan juga telah menyelesaikan pembangunan rumah sakit 1.000 kamar. Semua fasilitas selesai dalam waktu seminggu.
Program pembangunan kilat rumah sakit oleh pemerintah China juga pernah diluncurkan saat awal wabah tahun lalu di Wuhan.
Terlepas dari itu, klaster Virus Corona terbanyak telah ditemukan di Beijing, Provinsi Heilongjiang, Liaoning, dan Sichuan.
Menurut Komisi Kesehatan Nasional, infeksi terbaru menyebar dengan sangat cepat.
"Lebih sulit ditangani. Penularan dari komunitas sudah terjadi saat wabah ditemukan, sehingga sulit dicegah," demikian pernyataannya, seperti dilansir Anadolu Agency, Senin (18/1/2021).
Sebelumnya, pemerintah China memang telah menduga penyakit ini berasal dari luar negeri dan memublikasikan penemuan Virus Corona pada makanan impor, kebanyakan ikan beku, meski para ilmuwan asing skeptis.
BACA JUGA: Serangan Brutal, 2 Hakim Afghanistan Tewas Mengenaskan
Sebagai informasi, hingga saat ini Covid-19 di dunia terkonfirmasi sebanyak 95.479.062 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 68.167.161 pasien sembuh, sedangkan 2.039.601 orang telah dinyatakan meninggal dunia.
Sementara itu, untuk kasus aktif saat ini tercatat sebanyak 25.272.300 dengan rincian 25.159.086 pasien dengan kondisi ringan, dan 113.214 dalam kondisi serius atau kritis.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News