GenPI.co - Korut lagi-lagi pamer kekuatan militernya. Kali ini, ada rudal balistik antarbenua yang ikut pamer kengerian. Yang mau jajal kekuatan, pasti akan dibuat jumpalitan.
Kekuatan rudal balistik terbaru ini sudah banyak yang tahu. Beberapa kajian memperkirakan, Korea Utara diyakini mendapatkan komponen-komponen high performance.
Komponen ini diduga didapat Korut dari jaringan-jaringan gelap di Rusia dan Ukraina sejak akhir 2019.
BACA JUGA: Mantra Jumat Berkah Bawa Zodiak Ini ke Belahan Jiwa
Buktinya, ada bom termonuklir Punggye-ri yang bisa menjangkau seluruh wilayah Amerika. Diperkirakan daya ledak senjata yang diuji antara 100 hingga 370 kiloton.
Sebagai gambaran daya ledak 100 kiloton enam kali lebih hebat dibandingkan kekuatan bom yang dijatuhkan di Hiroshima pada 1945.
Belum lagi Rudal Hwasong-12 yang diperkirakan memiliki daya jangkau hingga 4.500 km. Ini bisa dipakai untuk menyerang pangkalan militer Amerika Serikat di Guam di Samudra Pasifik.
Hwasong-14 bahkan disebut bisa menempuh jarak 10.000 kilometer jika ditembakkan dengan trajektori maksimum. Ini bisa dipakai untuk menembak sasaran di New York.
Di luar itu, Pyongyang juga punya Hwasong-15 yang bisa ditembakkan ke angkasa setinggi 4.500 kilometer atau 10 kali lebih tinggi dibandingkan Stasiun Ruang Angkasa Internasional.
BACA JUGA: Jumat Berkah, Semua Zodiak Dapat Keberuntungan
Jika ditembakkan dengan trajektori yang konvensional yang lebih landai, rudal ini punya daya jelajah maksimum 13.000 kilometer. Artinya, seluruh daratan Amerika berada dalam jangkauan tembak Korut.
“Senjata terkuat di dunia, rudal balistik yang diluncurkan kapal selam,” ungkap kantor berita KCNA, Jumat (15/1)
Yang bikin ngeri, rudal balistik itu bisa ditanam hululedak nuklir. Bila mau menantang Korut, Amerika pasti bisa dibuat jumpalitan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News