GenPI.co - Tentara Amerika Serikat (AS) mengalami cedera setelah terlibat bentrok dengan tenrara Rusia di Suriah Utara.
Bentrokan itu terjadi saat kendaraan dari kedua pihak tampak berusaha saling menabrak di sebuah ladang gandum di Hasakah, provinsi di bagian timur laut Suriah, seperti dilaporkan VoA.
BACA JUGA: Tameng Hidup Jokowi Kariernya Melejit di TNI
"Rusia tidak menggunakan langkah-langkah menghindari tabrakan yang ditetapkan untuk meminta agar konvoi Rusia diberi jalan dalam melewati Daerah Keamanan Suriah Timur (ESSA) di dekat Dayrick pada 25 Agustus 2020," kata Kapten Bill Urban, juru bicara Komando Sentral AS dalam suatu pernyataan Kamis (27/8) malam.
Kapten Bill Urban juga mengatakan bahwa konvoi Rusia pada saat itu berhadapan dengan patroli gabungan AS-SDF setelah serangan tidak sah mereka terhadap ESSA.
Selain itu mereka juga terus mengejar konvoi koalisi secara agresif dan ceroboh, termasuk mendahului dari pinggir jalan sebuah kendaraan AS dan penerbangan helikopter Rusia dengan ketinggian yang sangat rendah.
BACA JUGA: Hoki dan Rezeki Datang Silih Berganti, 4 Zodiak Jangan Sia-siakan
Bill Urban juga mengatakan bahwa tujuh sisa tentara AS dirawat karena cedera dalam insiden itu dan mereka semua telah kembali bertugas.
Konfrontasi antara tentara Rusia dan AS terjadi pada Senin, (24/8) di dekat Kota al-Malikkyah, Kegubernuran Al-Hasakah, Suriah.
Militer kedua negara bentrok dengan menggunakan kendaraan perang mereka masing-masing di sebuah area terbuka.
Dalam bentrokan itu, kendaraan tempur tentara Rusia BTR-82A menabrak kendaraan anti-penyergapan dan anti-ranjau MaxxPro militer Amerika.
BACA JUGA: Emosi Sang Jenderal Ketika Terseret Kasus Djoko Tjandra
Bentrokan pecah saat tentara Rusia berkonvoi menuju ladang minyak utama di Kegubernuran Al-Hasakah. Ketika akan melintasi area terbuka di tepi jalan, tiba-tiba saja konvoi dihadang tentara Amerika.
Pasukan Amerika menghadang dengan kendaraan perang MRAP, MaxxPro dan M-ATV.
Akan tetapi, tindakan itu tak membuat ciut nyali tentara Rusia, dengan berbekal kendaraan BTR-82 dan Typhoon-K, mereka menghajar aksi pengadangan itu.
Situasi akhirnya berbalik, tentara AS menjadi bulan-bulanan konvoi militer Rusia. Kendaraan perang Amerika dikejar-kejar dan sengaja ditabrak. Situasi semakin tegang ketika kendaraan AS terjebak antara BTR-82 dan Typhoon-K.
Selama bentrokan terjadi helikopter perang multi-peran Mi-8 dan Mi-35 milik Rusia berusaha terbang rendah untuk menghentikan bentrokan. Akhirnya bentrokan mereda setelah tentara Amerika kabur dari lokasi.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News