Ajukan Protes ke PBB, Irak Sebut Israel Melanggar Wilayah Udaranya Saat Serang Iran

29 Oktober 2024 14:40

GenPI.co - Irak telah mengajukan nota protes kepada Sekretaris Jenderal PBB dan Dewan Keamanan PBB yang mengatakan Israel melanggar wilayah udaranya dalam melakukan serangan terhadap Iran pada akhir pekan, kata kantor perdana menteri Irak dalam sebuah pernyataan.

Dilansir AP News, pernyataan itu mengatakan bahwa “pesawat agresor Israel melanggar wilayah udara dan kedaulatan Irak dan menggunakan wilayah udara Irak untuk melakukan serangan terhadap Republik Islam Iran pada 26 Oktober.”

Ditambahkannya bahwa Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani telah memerintahkan menteri luar negeri Irak untuk membahas masalah tersebut dengan Amerika Serikat.

BACA JUGA:  Hubungan Israel dengan PBB Menegangkan Selama Konflik Timur Tengah

Kedua negara baru-baru ini mencapai kesepakatan untuk mulai mengakhiri misi koalisi pimpinan AS yang dibentuk untuk memerangi kelompok militan ISIS dan menarik banyak pasukan AS yang masih berada di negara tersebut.

Pada hari Minggu, milisi Irak yang didukung Iran, Kataib Hezbollah, mengeluarkan pernyataan yang menuduh AS berkoordinasi dengan Israel untuk menggunakan wilayah udara Irak guna melancarkan serangan terhadap Iran dan mengancam akan melakukan pembalasan terhadap pasukan AS.

BACA JUGA:  AS Desak Israel Menjauhkan Diri dari 'Rencana Jenderal' untuk Gaza

Sementara itu, Kepala Garda Revolusi paramiliter Iran menyampaikan komentar publik pertamanya pada hari Senin setelah serangan akhir pekan Israel terhadap negara tersebut.

Jenderal Hossein Salami, dalam pesan belasungkawa kepada militer reguler Iran, menyebut serangan Israel "tidak sah dan ilegal." Empat tentara dalam jaringan pertahanan udara Iran tewas dalam serangan pada hari Sabtu, demikian pula seorang warga sipil, kata media pemerintah Iran.

BACA JUGA:  Israel Telah Membunuh 2.000 Militan Hizbullah

Serangan itu merupakan “tanda salah perhitungan dan ketidakmampuan” Israel di medan perang melawan militan yang didukung Iran “terutama di Gaza dan Lebanon.”

“Konsekuensi pahitnya akan berada di luar imajinasi para penjajah,” imbuh Salami, merujuk pada Israel.

Dewan Keamanan PBB pun menjadwalkan pertemuan darurat Senin sore atas permintaan Iran mengenai serangan udara Israel terhadap negara itu.

Swiss, yang memegang jabatan presiden bergilir dewan, mengumumkan pertemuan tersebut pada hari Minggu dan mengatakan permintaan Iran didukung oleh Rusia, China, dan Aljazair, perwakilan Arab di dewan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah
pbb   israel   irak   iran   wilayah udara   serangan  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co