GenPI.co - Kelompok militan Hizbullah Lebanon mengatakan bahwa para pejuangnya menembakkan puluhan roket ke Israel utara pada hari Sabtu.
Dilansir AP News, mereka menargetkan sebuah kibbutz untuk pertama kalinya dalam sembilan bulan sebagai balasan atas serangan pesawat tak berawak Israel sebelumnya pada hari itu yang melukai beberapa orang termasuk anak-anak.
Pada hari Sabtu, kelompok militan Palestina Hamas mengatakan telah menembakkan roket dari Lebanon ke sebuah pos militer Israel di desa Shomera di Israel utara sebagai balasan atas "pembantaian Zionis" di Jalur Gaza.
Hamas telah melakukan serangan semacam itu dari Lebanon selama beberapa bulan terakhir, tetapi jarang terjadi.
Pada Sabtu malam, serangan udara Israel di desa pesisir selatan Adloun menghantam depot senjata dan diikuti oleh serangkaian ledakan yang menghantam desa-desa terdekat dengan pecahan peluru, kata Kantor Berita Nasional milik pemerintah, atau NNA.
Kantor berita tersebut mengatakan bahwa tiga orang terluka ringan di desa terdekat Kharayeb dan dirawat di rumah sakit.
Badan tersebut tidak memberikan perincian lebih lanjut tentang depot senjata tersebut, tetapi diyakini milik Hizbullah, yang memiliki kehadiran luas di daerah tersebut.
Ledakan tersebut berlangsung lebih dari satu jam setelah serangan udara, kata NNA.
Serangan Hizbullah sebelumnya pada hari itu dengan puluhan roket Katyusha di kibbutz Dafna, Israel utara, terjadi beberapa jam setelah serangan pesawat nirawak Israel menghantam sebuah mobil di Desa Burj al-Muluk, Lebanon selatan, dan pecahan peluru dari rudal tersebut melukai beberapa orang yang berdiri di dekatnya.
NNA mengatakan bahwa warga sipil yang terluka adalah warga negara Suriah dan mereka termasuk anak-anak.
Militer Israel mengatakan bahwa sekitar 45 proyektil terdeteksi melintas dari Lebanon ke Israel utara dalam tiga rentetan tembakan terpisah.
Dikatakan bahwa beberapa di antaranya berhasil dicegat, sementara yang lainnya jatuh di area terbuka, tidak menimbulkan korban luka, tetapi memicu beberapa kebakaran di Dataran Tinggi Golan.
Pada hari Jumat, Hizbullah mengatakan bahwa pihaknya menembakkan roket ke tiga desa di Israel utara untuk pertama kalinya sebagai balasan atas serangan yang menewaskan beberapa orang pada malam sebelumnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News