Taiwan Diperingatkan China agar Tidak Ikut Campur dalam Penahanan Awak Kapal

04 Juli 2024 17:40

GenPI.co - Taiwan mengatakan pada hari Rabu bahwa China memperingatkan penjaga pantainya agar tidak ikut campur dalam penahanan kapal nelayan Taiwan, dalam apa yang dipandang sebagai upaya terbaru Beijing untuk menegaskan klaim teritorialnya di Selat Taiwan.

Dilansir AP News, peristiwa ini terjadi saat ketegangan meningkat menyusul terpilihnya Presiden Taiwan William Lai Ching-te, yang partainya menolak penyatuan dengan daratan, dan adanya ancaman nyata dari Beijing untuk mengeksekusi para pendukung kemerdekaan Taiwan.

Liu Dejun, juru bicara penjaga pantai China, mengatakan pada hari Rabu bahwa kapal penangkap ikan Taiwan ditahan atas dugaan penangkapan ikan ilegal.

BACA JUGA:  China dan Filipina Gelar Pembicaraan Penting Setelah Kekacauan di Laut Cina Selatan

Liu mengatakan kapal tersebut melanggar moratorium penangkapan ikan di perairan China dengan menjaring ikan di zona terlarang.

Liu mengatakan kapal tersebut juga menggunakan jaring yang lebih tipis daripada yang diizinkan oleh hukum China.

BACA JUGA:  Jepang dan Filipina Selesaikan Pakta Pertahanan untuk Menghadapi China

Penjaga pantai Taiwan mengulangi seruannya agar kapal dan awaknya dibebaskan, yang diambil dari perairan di lepas pulau Kinmen yang dikuasai Taiwan, tak jauh dari pantai China, pada Selasa malam.

Seruan itu diperumit oleh penolakan China untuk berkomunikasi dengan pemerintah Taiwan saat ini. 

BACA JUGA:  Duta Besar AS Sebut Dukungan Teknologi China untuk Rusia Merupakan Kesalahan Besar

Seorang juru bicara penjaga pantai Taiwan, Hsieh Ching-chin, mengatakan kapal itu tidak berada di perairan China saat dinaiki oleh agen China dan diarahkan ke sebuah pelabuhan di provinsi Fujian, China.

“Pertama, kami meminta (pihak China) untuk memberikan penjelasan, dan kedua, membebaskan kapal dan awaknya,” kata Hsieh.

Dajinman 88 dicegat oleh dua kapal China dan Taiwan mengirimkan tiga kapal untuk membantu, tetapi satu kapal yang mendekati kapal penangkap ikan tersebut dihadang oleh tiga kapal China dan diberitahu untuk tidak ikut campur, kata penjaga pantai Taiwan dalam pernyataan sebelumnya.

Hsieh mengatakan empat kapal China lainnya ikut bergabung dalam operasi itu, sebuah indikasi perluasan besar-besaran angkatan laut, penjaga pantai, dan milisi maritim China dalam beberapa tahun terakhir. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah
china   taiwan   awak kapal   militer   kapal  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co