10 Warga Ukraina yang Ditahan Selama Bertahun-tahun di Rusia Kembali ke Rumah

01 Juli 2024 22:30

GenPI.co - Sepuluh warga sipil Ukraina yang ditahan selama bertahun-tahun oleh Rusia tiba di Kyiv Sabtu malam setelah mediasi Vatikan, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

Dilansir AP News, mereka dibebaskan pada hari Jumat. Beberapa telah ditangkap beberapa tahun sebelum invasi besar-besaran Rusia.

Paus mengatakan Tahta Suci telah terlibat dalam pertukaran tahanan di masa lalu selama perang Ukraina.

BACA JUGA:  Kunjungi China, Polandia Bahas Ukraina, Perdamaian, dan Perdagangan

Di antara mereka yang dibebaskan adalah Nariman Dzhelyal, wakil kepala Mejlis, badan perwakilan Tatar Krimea yang dipindahkan ke Kyiv setelah Rusia merebut semenanjung itu pada tahun 2014.

Ia diambil dari Krimea, tempat ia tinggal meskipun terjadi aneksasi, satu tahun sebelum perang.

BACA JUGA:  Bikin Perjanjian Baru dengan Korea Utara, Rusia Menantang Barat Soal Ukraina

Kepala Mejlis, Refat Chubarov, dan pemimpin Tatar Krimea Mustafa Dzhemilev memeluknya setelah hampir tiga tahun disandera.

Dzhelyal mengatakan banyak warga Ukraina masih ditawan.

BACA JUGA:  Serang Pembangkit Listrik Ukraina, Pejabat Rusia Dibidik Pengadilan Internasional

“Kami tidak bisa meninggalkan mereka di sana karena kondisi di sana, baik psikologis maupun fisik, sangat menakutkan.”

Para mantan tahanan, yang dibungkus bendera biru dan kuning, bersatu kembali dengan keluarga mereka di Kyiv dan menelepon mereka yang tidak dapat hadir.

Bagi sebagian orang, perpisahan telah berlangsung selama bertahun-tahun.

Paus Fransiskus dalam pidatonya pada hari Sabtu menyerukan pembebasan semua tawanan perang, dan bersyukur kepada Tuhan atas pembebasan kedua pendeta tersebut.

Zelenskyy dalam postingan di X menulis bahwa “Saya berterima kasih kepada semua orang yang membantu. Saya berterima kasih kepada tim kami yang bekerja untuk membebaskan para tahanan. Saya juga ingin mengapresiasi upaya Tahta Suci dalam memulangkan orang-orang ini.”

Menurut Markas Besar Koordinasi Ukraina untuk Perlakuan terhadap Tawanan Perang, 3.310 warga Ukraina telah dibebaskan dari tahanan Rusia sejak invasi besar-besaran Rusia.

Ribuan orang, baik warga sipil maupun personel militer, masih dipenjarakan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co