Serang Pembangkit Listrik Ukraina, Pejabat Rusia Dibidik Pengadilan Internasional

26 Juni 2024 22:30

GenPI.co - Pengadilan Kriminal Internasional pada Selasa mengatakan pihaknya mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap mantan menteri pertahanan Rusia dan kepala staf militernya atas serangan terhadap pembangkit listrik Ukraina.

Dilansir AP News, tidak ada kemungkinan mantan Menteri Pertahanan Sergei Shoigu atau kepala staf Jenderal Valery Gerasimov ditahan untuk menghadapi tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan karena tindakan tidak manusiawi.

Rusia bukan anggota pengadilan, tidak mengakui yurisdiksinya dan menolak menyerahkan tersangka.

BACA JUGA:  Orang Bersenjata Tembak 15 Petugas Polisi dan Warga Sipil di Dagestan Rusia

Namun, tindakan tersebut menambah kecaman moral terhadap invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022.

Surat perintah tersebut merupakan upaya terbaru pengadilan global untuk melakukan intervensi dalam konflik besar.

BACA JUGA:  Bikin Perjanjian Baru dengan Korea Utara, Rusia Menantang Barat Soal Ukraina

Awal tahun ini, ketua jaksa pengadilan meminta surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, menteri pertahanannya dan tiga pemimpin kelompok militan Hamas atas serangan mematikan yang dilakukan militan di Israel selatan dan perang yang terjadi di Gaza. 

Tahun lalu, pengadilan mengeluarkan surat perintah untuk Presiden Rusia Vladimir Putin, menuduhnya bertanggung jawab secara pribadi atas penculikan anak-anak dari Ukraina.

BACA JUGA:  Innalillahi! 234 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Arab Saudi, Rata-Rata Berusia 60-70 Tahun

Hal itu terkadang mempersulit perjalanannya meskipun implikasi praktisnya terbatas.

Dewan Keamanan Rusia menolak surat perintah penangkapan tersebut dan menyebutnya “batal demi hukum” pada hari Selasa.

“Itu adalah omong kosong belaka, mengingat yurisdiksi ICC tidak mencakup Rusia dan keputusan tersebut diambil sebagai bagian dari perang hibrida Barat terhadap negara kami,” katanya dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita Rusia.

Pengadilan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa surat perintah dikeluarkan pada hari Senin karena hakim menganggap ada alasan yang masuk akal untuk percaya bahwa Shoigu dan Gerasimov bertanggung jawab atas “serangan rudal yang dilakukan oleh angkatan bersenjata Rusia terhadap infrastruktur listrik Ukraina". (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co