GenPI.co - Wabah flu besar dilaporkan melanda Kremlin dan dapat memaksa Presiden Rusia Vladimir Putin untuk diisolasi di sebuah bunker.
Melansir laporan di Metro, Selasa (13/12), perkembangan tersebut terjadi sehari setelah para pejabat mengumumkan bahwa Putin tidak akan mengadakan konferensi pers akhir tahun tahunannya tahun ini.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov tidak memberikan alasan absennya Putin dalam tradisi tersebut.
Karenanya, beberapa outlet mengklaim bahwa hal itu dilakukan karena masalah kesehatan yang dihadapi Putin.
Setelah Rusia melancarkan serangannya terhadap Ukraina pada Februari tahun ini, ada perhatian baru pada kesehatan Putin.
Menurut kantor berita Rusia TASS, jenis flu H1N1 akan melanda Rusia tahun ini, mengutip Kepala Layanan Federal untuk Pengawasan Perlindungan Hak Konsumen dan Kesejahteraan Manusia Anna Popova.
“Ya, tahun ini flu datang menetap. Hal yang paling tidak mengenakkan dalam situasi ini justru varian flu yang menyebabkan kerusakan kesehatan yang paling serius,” ujarnya dalam wawancara dengan saluran TV Rossiya-1
Menurutnya, itu adalah virus flu A (H1N1) tahun pandemi 2009. Tahun tersebut muncul pertama kali sebagai jenis flu dengan potensi penyebaran tinggi dan memicu pandemi 2009-2020.
Metro mengatakan para pejabat Rusia menjauhkan Presiden dari orang-orang setelah penyebaran penyakit menular ini.
Ditambahkan bahwa Putin diperkirakan akan mengabaikan pidatonya di Majelis Tinggi Parlemen Rusia karena banyak pejabat yang terkena flu.
Saluran Telegram General SVR, yang sering memposting pembaruan tentang perang Rusia-Ukraina, mengklaim bahwa Putin akan menghabiskan Tahun Baru di sebuah bunker.
Dia dikabarkan berada di bunker yang berlokasi di timur Pegunungan Ural dengan pacarnya Alina Kabaeva.
Ms Popova, sementara itu, mendesak orang-orang Rusia untuk mengikuti langkah-langkah pencegahan yang mencakup masker, tangan bersih, wajah dan gadget serta membersihkan saluran pernapasan.
Dia juga merekomendasikan orang untuk tinggal di rumah jika mereka mengalami gejala apa pun.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News