Beri Kritik, Rusia Sebut Ukraina Kurang Ekspor Pangan ke Negara Miskin

30 Oktober 2022 13:20

GenPI.co - Rusia memberikan kritik ke Ukraina soal ekspor pangan yang dilakukan negara pimpinan Presiden Volodymyr Zelenskyy ini.

Menurut Rusia, hanya 3 persen bahan pangan, yang diekspor dari Ukraina berdasarkan perjanjian yang dimediasi PBB, sampai ke negara-negara miskin.

"Geografi penerima kiriman ini ternyata betul-betul tidak konsisten dengan tujuan kemanusiaan yang dideklarasikan sejak awal," kata Moskow dalam pernyataannya.

BACA JUGA:  Klaim Bom Kotor Rusia Bikin NATO Lontarkan Peringatan Keras

Menurut pernyataan itu, sejumlah negara yang membutuhkan, seperti Somalia, Ethiopia, Yaman, Sudan, dan Afghanistan, hanya menerima 3 persen bahan makanan yang sebagian besar dari Program Pangan Dunia.

Sejak kedua negara yang tengah berseteru itu menandatangani Prakarsa Biji-Bijian Laut Hitam yang didukung PBB di Turki pada 22 Juli, beberapa juta ton pangan telah diekspor dari pelabuhan Ukraina.

BACA JUGA:  Ukraina: Pasukan Rusia Siapkan Pertempuran Habis-habisan di Kherson

Sejumlah bahan pangan yang diekspor dari Ukraina ialah jagung, gandum, produk bunga matahari, barli, rapeseed dan kedelai.

Sebelumnya, pelabuhan-pelabuhan Ukraina itu sempat diblokade oleh Rusia.

BACA JUGA:  Ukraina Lancarkan Serangan Drone Besar-besaran, Armada Laut Hitam Rusia di Krimea Babak Belur

Presiden Vladimir Putin and para pejabat Rusia sejak itu telah mengeluhkan adanya persoalan serius dalam perjanjian tersebut, sehingga memicu kekhawatiran Rusia akan menarik diri, kecuali tuntutannya dipenuhi.

Namun demikian, sejumlah pejabat Barat yang memahami perundingan pangan itu menilai tiap pasokan ke pasar global dari Ukraina dapat meredakan krisis pangan.

Sebab, Ukraina adalah salah satu pengekspor biji-bijian terbesar di dunia. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Pulina Nityakanti Pramesi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co