GenPI.co - Rusia mengalami kemunduran telak dalam 24 jam terakhir lantaran serangan balasan besar-besaran dari Ukraina.
Pasukan Volodymyr Zelensky mengeklaim telah merebut kembali 20 pemukiman dari pasukan Rusia dalam sebuah pukulan kilat.
"Dalam 24 jam terakhir, angkatan bersenjata Ukraina mengusir musuh dari lebih dari 20 pemukiman dan mendapatkan kembali kontrol penuh atas mereka," kata tentara Ukraina dalam pengarahan hariannya dilansir Senin (12/9).
Pernyataan tersebut menambahkan bahwa ketika mundur, pasukan Rusia buru-buru meninggalkan posisi mereka dan melarikan diri.
Sepanjang akhir pekan, Ukraina mengeklaim sukses besar melawan Rusia di selatan dan timur, termasuk kota Izium, Kupiansk dan Balakliya.
Pada Minggu malam, daerah-daerah di Ukraina timur mengalami pemadaman listrik yang meluas.
Juru bicara kementerian luar negeri Oleg Nikolenko menyebut pemadaman itu sebagai tindakan putus asa menyusul kerugian besar Rusia dan mundurnya Rusia di Ukraina timur.
“Ada pemadaman total di wilayah Kharkiv dan Donetsk, sebagian di wilayah Zaporizhzhia, Dnipropetrovsk dan Sumy", kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pidato hariannya pada hari Minggu (11/9).
Listrik dengan cepat dipulihkan di sebagian besar tempat.
Di wilayah Kharkiv, 80 persen pasokan air dan listrik telah dipulihkan pada Senin pagi, menurut wakil kepala kantor presiden, Kyrylo Tymoshenko.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News