5 Fakta Pertempuran Hebat saat Meletus Perang Dunia II

01 September 2019 08:05

GenPI.co – Hari ini tanggal 1 September 1939, dunia tentu tak bisa melupakan peristiwa paling mematikan sepanjang sejarah. Ya, Perang Dunia II meletus di berbagai negara dengan merenggut lebih dari 60 juta korban jiwa.

Konflik Perang Dunia kedua telah membawa kekacauan dan perubahan dalam tatananan kehidupan manusia. Mulai dari perubahan pada dinamika politik internasional dan melahirkan berbagai macam pemikiran hubungan dan organisasi internasional. 

Perang ini juga membawa kehancuran dan kerugian material yang sangat besar karena pertempuran yang terjadi dimana-mana. Berikut GenPI.co merangkum 5 pertempuran hebat saat meletusnya Perang Kedua, seperti dilansir dari berbagai sumber.

BACA JUGAIni Kalimat Terakhir Putri Diana Sebelum Meninggal 22 Tahun Lalu

Pertempuran Negara-Negara Eropa

Meletusnya Perang Dunia 2 di Eropa ditandai dengan agresi militer Jerman dengan Nazi yang dipimpin oleh Adolf Hitler mulai berusaha merebut pelabuhan Danzig di Polandia awal September 1939. Mereka juga menyerang Austria dan daerah Cekoslovakia (Sudeten). Beberapa hari kemudian, tepatnya tanggal 3 September 1939, Inggris dan Prancis menyatakan perang terhadap Jerman.

Ikut campurnya Inggris dan Prancis dalam menyerang Jerman tidak membuat Italia sebagai sekutu setia Jerman tinggal diam. Bulan Juni 1940, Italia menyatakan perang terhadap Inggris dan Prancis. Dengan segera perang tersebar menyeluruh di kawasan Eropa. Segera setelah Italia turut campur, pasukan gabungan Italia dan Jerman mampu menaklukkan pasukan Prancis tanggal 22 Juni 1940.

Pertempuran Moskow

Pertempuran Moskow adalah pertempuran dua periode yang signifikan di Front Timur Eropa selama Perang Dunia Kedua, dari Oktober 1941 hingga Januari 1942. Pada awal Oktober, setelah menelan empat juta korban di pihak Soviet, tentara Jerman berhasil mendekat sampai jarak 200 mil dari kota Moskow. 

Inilah saat yang tepat bagi Nazi untuk meluncurkan Operasi Topan, serangan yang ditujukan untuk merebut Moskow dan mengakhiri kampanye militer Soviet. Tetapi kenyataannya ternyata jauh dari apa yang diharapkan oleh kedua belah pihak.

Soviet memiliki pasukan yang besar tetapi tidak terorganisir dengan baik. Jerman, di sisi lain, dengan keahlian dan peralatannya sebenarnya mampu untuk memenangkan pertempuran ini. Tetapi karena cuaca yang sangat dingin dan ketidakmampuan untuk mendapatkan pasokan melalui Tentara Panzer, pertahanan Soviet mampu menahan tentara Jerman.

Pertempuran Pearl Harbor

Pada tanggal 7 Desember 1941, serangan dahsyat diluncurkan oleh Tentara Kekaisaran Jepang ke pangkalan angkatan laut AS di Pearl Harbor. Serangan ini menjadi klimaks dalam hubungan yang memburuk antara Jepang dan Amerika Serikat. Sekitar 360 pesawat diluncurkan untuk serangan terakhir. Empat kapal perang Angkatan Laut Amerika tenggelam dan empat lainnya rusak.

 Selain itu tiga kapal penjelajah, tiga kapal perusak, sebuah kapal pelatihan anti-pesawat dan satu minelayer juga tenggelam atau rusak. Sebanyak 2.403 orang Amerika tewas dalam serangan itu dan 1.178 lainnya terluka. Hal ini jelas memberikan keuntungan bagi Jepang. Saat armada Amerika dibekukan, jalan untuk menaklukkan seluruh Asia Tenggara dan kepulauan Indonesia pun terbuka lebar.

Pertempuran Berlin

Perang ini juga dikenal sebagai Operasi Serangan Strategis Berlin oleh Uni Soviet, Pertempuran Berlin adalah serangan besar terakhir Sekutu di medan Eropa. Setelah Serangan Vistula-Oder pada Januari-Februari 1945, Tentara Merah berhenti di garis 60 kilometer sebelah timur Berlin.Operasi Clausewitz adalah rencana pertahanan Jerman melawan serangan Soviet. 

Setelah serangan Soviet dilanjutkan pada 16 April, kota Berlin diserang dari timur dan selatan, dan pasukan ketiga menyerang pasukan Jerman di utara.

Tentara Soviet berhasil mengepung kota, dan pada 20 April 1945, yang menjadi ulang tahun Hitler, Front Belarusia ke-1 mulai menembaki pusat kota, sementara Front Ukraina ke-1 maju ke pinggiran selatan kota. Hitler dan sejumlah pengikutnya bunuh diri sebelum pertempuran berakhir.

Pertempuran Stalingrad

Pertempuran Stalingrad yang terjadi Agustus 1942 dianggap sebagai pertempuran paling mengerikan dan paling dahsyat dalam suatu wilayah sepanjang sejarah karena menelan korban jiwa hingga mencapai 3 juta jiwa. Terjadi pertempuran antara Jerman-Uni Soviet demi memperebutkan kota Stalingrad.

Keinginan Hitler sebagai pemimpin Nazi Jerman untuk menguasai wilayah ini dipicu oleh karena Stalingrad akan memudahkan pergerakan pasukan Jerman menuju Kaukasus, wilayah dengan cadangan minyak besar, yang sangat dibutuhkan oleh Jerman demi kepentingan industri.

Uni Soviet di bawah pimpinan Joseph Stalin berusaha terus mempertahankan wilayah ini karena diisi dengan industri yang maju di tepi sungai Volga yang juga menjadi jalur transportasi penting ke Laut Kaspia. Stalin dan Hitler sebagai pemimpin masing-masing kubu dalam pertempuran ini tetap bersikeras untuk menduduki wilayah ini.
 

Kalian wajib tonton video yang satu ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co