Aksi Ganas Peretas, Perusahaan Baja Iran Dibuat Babak Belur

28 Juni 2022 08:25

GenPI.co - Salah satu perusahaan baja terbesar Iran, Khuzestan Steel Company, babak belur oleh ulah peretas.

Sedemikian dahsyatnya serangan pada hari Selasa (21/6), aktivitas di pabrik itu seketika berhenti total. 

Serangan ini terjadi saat Teheran bersiap untuk kembali ke pembicaraan nuklir dengan kekuatan dunia.

BACA JUGA:  Kunjungi Rusia dan Ukraina, Jokowi Bakal Tinggalkan Warisan Besar

Tidak diketahui seberapa besar dampaknya terhadap ekonomi Iran, dan bahkan industri militer atau nuklir. 

Kelompok hacktivist yang menamakan diri  Predatory Sparrow mengeklaim sebagai dalang dari serangan siber itu. 

BACA JUGA:  Iran Tangkap Tersangka Peretas, Diduga Pesuruh Mossad

Kelompok yang sama juga adaah pelaku dari peretasan besar-besaran di Iran pada Oktober 2021. 

Kepada Jerusalem Post, pakar siber Universitas Tel Aviv Omree Wechsler memberikan analisis mengenai serangan itu.

BACA JUGA:  AS, Israel dan Negara-negara Arab Bergabung! Iran Bisa Dilibas

Dia mengatakan,karena sifat dari sistem industri besar, maka kemungkinan akan membutuhkan penetrasi intelijen terhadap fasilitas, berpotensi juga secara fisik.

Dalam hal ini, mungkin ada hubungan antara Predatory Sparrow dengan badan intelijen yang kuat – seperti misalnya Mossad.

Sementara itu, Check Point berspekulasi bahwa beberapa kelompok hacktivist anti-Iran mungkin mendapatkan bantuan dari negara-negara bangsa.

Selain Israel, Iran  bisa berada di bawah serangan dunia maya oleh AS, Saudi, UEA, dan lainnya dengan kemampuan dunia maya yang signifikan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co