GenPI.co - Akun CEO Twitter Jack Dorsey diretas pada Jumat sore (30/8). Dikutip dari The Verge, akun Twitter Jack Dorsey diretas oleh sekelompok hacker yang menamakan diri mereka sebagai Chuckle Squad.
Oleh peretas, akun Dorsey mencuitkan pesan bernada rasis dan melontarkan sejumlah kutukan. Dilansir dari Reuters, salah satu cuitan Jack Dorsey yang diretas menuliskan bahwa pemimpin Nazi Adolf Hitler tidak bersalah. Lalu ada juga cuitan lain berisi komentar rasis tentang orang kulit hitam dan Yahudi.
Baca juga:
Netizen Nyinyir Lihat Foto Pengantin Dipenuhi Lembaran Uang
Perolehan Kursi Partai pada Pileg 2019: PDI-P 128, Hanura Nihil
Tak berselang lama setelah peretasan, tweet tersebut dihapus dan semua kicauan sebelumya juga turut hilang. Twitter juga langsung mengumumkan bahwa akun Jack Dorsey sudah aman.
“Nomor ponsel dikaitkan dengan akun dikompromikan karena pengawasan keamanan oleh mobile provider. Ini memungkinkan orang yang tidak berwenang menulis dan mengirim tweet via pesan teks dari nomor ponsel. Masalah itu sekarang sudah diatasi,” cuit Twitter .
Peretasan tersebut menunjukkan rentannya kemanan Twitter. Padahal, platform media sosial itu banyak digunakan oleh para pemimpin dan politisi di dunia.
Sebelumnya, peretasan juga pernah terjadi pada akun twitter CEO Google Sundar Pichai dan CEO Facebook Mark Zuckerberg pada tahun 2016 lalu.
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News