Masuk Perang Rusia dan Ukraina, Korea Selatan Beri Serangan Telak

07 Maret 2022 00:20

GenPI.co - Serangan telak dilakukan oleh Korea Selatan saat masuk ke dalam perang Rusia dan Ukraina.

Diketahui, Korea Selatan akan ikut memberi serangan terhadap sekutu Rusia, Belarusia, melalui pengendalian ekspor.

Belarusia sendiri menjadi sekutu dari Rusia, dan mendukung pasukan Vladimir Putin dalam melakukan invansi ke Ukraina.

BACA JUGA:  Pasukan Elite Rusia Bergerak ke Ukraina, Perang Dunia Bisa Pecah

Hal itulah yang membuat pihak Korea Selatan ikutan berang, dan akan memberikan batasan pengendalian ekspor ke Belarusia.

Hanya saja, seperti laporan dari Reuters pada Minggu (6/3), Korea Selatan tidak memberikan detail lebih lanjut terkait langkah apa saja yang akan diambil dalam memberikan hukuman kepada Belarusia.

BACA JUGA:  Siap-Siap! Harga Batu Bara Bakal Naik Imbas Perang Rusia Ukraina

Namun, pihak Korsel mengatakan bila kebijakan tersebut akan diterapkan dalam cara yang mirip dengan apa yang telah mereka berikan terhadap Rusia.

Seperti diketahui sebelumnya, Seoul mengutuk Moskow dan menyebut Rusia telah melakukan invasi bersenjata ke Ukraina.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Rusia vs Ukraina: Menunggu Joker

Pihak Korsel pada Februari mengatakan akan memperketat kontrol ekspor terhadap Rusia dengan melarang pengiriman barang-barang strategis.

Korsel juga bergabung dengan negara-negara Barat untuk menutup akses sejumlah bank Rusia dari sistem pembayaran internasional SWIFT.

"Pemerintah Korsel memutuskan untuk mengimplementasikan kebijakan pengendalian ekspor terhadap Belarusia, mengingat mereka secara efektif mendukung invasi Rusia atas Ukraina," demikian pernyataan Korsel.

Hal itu pun membuat Duta Besar Rusia untuk Korea Selatan, Andrey Kulik, menyesalkan sanksi-sanksi yang diberlakukan oleh Negeri Ginseng tersebut.

Dirinya menuding langkah itu diambil Korsel karena Seoul mendapat tekanan kuat dari Amerika Serikat dan negara-negara Barat mitranya.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co