Sah, Manny Pacquiao Bakal Bertinju di Panggung Pemilihan Presiden

01 Oktober 2021 13:25

GenPI.co - Ikon tinju yang baru saja pensiun, Manny Pacquiao, pada JUmat (1/10) resmi mendaftarkan diri dalam laga Pemilihan Presiden FIlipina yang akan berlangsung Mei tahun depan.

Pacquaio adalah orang pertama yang mendaftarkan diri dalam ajang yang diperkirakan berlangsung panas lantaran diikuti banyak pejabat politik.

Pendaftaran nama capres di Filipina biasanya berlangsung seminggu dan digelar secara meriah.

BACA JUGA:  Negara ini Nekat, Truk Milik Iran Sampai Dibeginikan

Namun kali ini acara tersebut dihelat dengan lebih sederhana akibat pandemi Covid-19 yang masih terjadi.

Pacquiao, yang ditemani oleh istri dan pasangannya, wakil ketua DPR Lito Atienza, menyerahkan sertifikat pencalonannya ke badan pemungutan suara.

BACA JUGA:  Pejuang Taliban Kini Tak Bisa Sesukanya, Atasan Makin Tegas

Tanpa hingar bingar pemilik pukulan keras dalam ring tinju itu kemudian mengatakan beberapa patah kata kepada media tentang rencananya jika dia terpilih.

Dia tampak kasual dengan balutan kemeja polo merah marun dan masker wajah putih dengan gambarnya dan bendera Filipina.

BACA JUGA:  Ancaman Korea Utara Makin Nyata, Sudah 3 Rudal yang Show Off

"Prioritas saya adalah menyelesaikan pandemi sehingga dapat mendorong ekonomi ke pemulihan," kata Pacquiao, kepada wartawan

Dalam perjalanannya menuju gedung pendaftaran, Pacquiao disambut oleh puluhan pendukung yang menunggu di pinggir jalan dan mengibarkan spanduk bertuliskan "Lawan, Pacman."

Pacquiao mengatakan dia tidak terganggu oleh hasil jajak pendapat yang menunjukkan dia di tempat keempat di antara calon presiden pilihan.

"Suara orang miskin belum didengar," katanya.

Manny Pacquaio adalah salah satu petinju terhebat sepanjang masa dan satu-satunya pria yang memegang gelar dunia di delapan divisi berbeda.

Dia  pensiun dari tinju pada September untuk mencalonkan diri sebagai presiden. Dia adalah anggota kongres dua periode dan saat ini senator.

Proses pendaftaran onu mengakhiri spekulasi berbulan-bulan mengenai siapa yang akan bersaing untuk menggantikan Presiden Rodrigo Duterte.

Lantaran bawah konstitusi tidak dapat mencalonkan diri kembali, Duterte akan bersaing dalam pemilihan wakil presiden.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co