GenPI.co - IDF menyerang beberapa sasaran di Jalur Gaza pada Minggu (12/9) pagi sebagai tanggapan atas roket yang ditembakkan ke Israel selatan sehari sebelumnya.
Unit Juru Bicara IDF mengkonfirmasi bahwa pesawat tempur dan helikopter menyerang sasaran Hamas.
Target-target yang dihancurkan termasuk kompleks militer dengan bengkel produksi roket, fasilitas pelatihan, tempat penyimpanan senjata dan terowongan teror.
"IDF akan terus menanggapi dengan keras tindakan teroris dari Jalur Gaza, dan menganggap Hamas bertanggung jawab atas semua yang terjadi di sana," kata IDF dalam sebuah pernyataan.
Sirene roket terdengar di seluruh komunitas perbatasan Gaza di Israel Selatan pada pukul 9 pada Sabtu malam.
Juru Bicara IDF mengonfirmasi bahwa satu peluncuran diidentifikasi dari Gaza ke Israel dan itu dicegat oleh Iron Dome.
Tidak ada cedera yang dilaporkan kecuali satu orang yang terluka ringan setelah jatuh saat berlari ke tempat perlindungan bom.
Sebelumnya pada hari Sabtu, Hamas merilis pernyataan yang menyatakan terkait kaburnya 6 tahanan dari penjara Israel.
Dia mengatakan bahwa aksi tersebut menghidupkan kembali harapan rakyat Palestina bahwa hanya masalah waktu sampai Tepi Barat 'meledak' di wajah Israel.
Israel sendiri telah berhasil menangkap lagi 4 dari 6 buronan yang kabur itu.
Sementara itu kondisi Tepi Barat memanas akibat konflik masyarakat setempat dengan kemanan Israel.
Media Palestina melaporkan bahwa pemuda membakar ban karet di pintu masuk kota Anabta di Tepi Barat
Bentrokan juga pecah antara tentara IDF dan pemuda Palestina di dekat Huwara Checkpoint, selatan Nablus,
Sumber-sumber lokal mengklaim bahwa para pemrotes berkumpul untuk "mengungkapkan kemarahan mereka atas apa yang dilakukan pendudukan terhadap para tahanan.
Demonstrasi juga diadakan di kota Nazareth, di mana dua tahanan ditangkap pada Jumat malam.
Pada Sabtu malam, sebuah bom pipa diduga dilemparkan ke sebuah bus di pos pemeriksaan Jalama di timur laut kota Jenin di Tepi Barat.
Kelompok Jihat Islam Palestina dilaporkan telah menyatakan bertanggung jawab untuk itu. Tidak jelas apakah ada yang terluka.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News