Ibu Tewas Ditembak Putranya yang Masih Balita

14 Agustus 2021 14:05

GenPI.co - Jangan sembarangan meletakkan senjata. Seorang ibu yang live Zoom di Florida, AS, tewas tertembak putranya yang masih balita.

Kejadian miris ini terekam di live zoom. Pelaku memang merupakan putra korban yang masih balita.

Sang balita diketahui mendapatkan pistol itu karena diletakkan sembarangan.

BACA JUGA:  Taiwan Punya Nyali, Rudal Patriot III Bakal Ditembakkan

Korban, Shamaya Lynn, tak sadar saat anaknya mengarahkan tembakan ke arahnya.

Saat itu, dia sedang mengikuti konferensi video di Zoom. Beberapa saat kemudian, peserta lain mendengar suara ledakan dari arah belakang.

BACA JUGA:  Anak 12 Tahun Ditembak Militer Israel di Dalam Mobil

Setelah itu Lynn ambruk ke arah belakang. Dia langsung tewas di tempat.

Kepolisian Altamonte Springs mengonfirmasi hal ini. Pihak kepolisian menyatakan, para saksi melihat di latar video seorang balita memegang pistol.

BACA JUGA:  Melawan, Anggota KKB Yambi Ditembak di Puncak Jaya

Mereka terus memanggil Lynn untuk mengetahui apa yang terjadi, namun perempuan 21 tahun itu tak juga merespons.

Mereka lalu menghubungi layanan darurat. Polisi mendapati Lynn terkapar dengan luka tembak di kepala belakang yang menjadi penyebab kematiannya seketika.

"Penyelidik mendapati luka itu disebabkan balita yang menemukan pistol terisi (peluru) yang ditinggalkan dalam kondisi tidak aman oleh orang di apartemen," bunyi pernyataan polisi, dikutip dari Daily Star, Sabtu (14/8/2021).

Petaka timbul setelah pistol milik suami korban diletakkan sembarangan dalam kondisi kuci pengaman tidak aktif.

Petugas kepolisian Altamonte Springs Roberto Ruiz Jr langsung meminta warga berhati-hati dengan senjata.

"Kepada siapa pun, jika memiliki senjata api, harap mengunci dan mengamankannya. Insiden seperti ini bisa dihindari,” kata Ruiz.

Sementara itu, kepolisian masih mendalami kasus ini. Aparat berwenang masih  berkonsultasi dengan Kantor Kejaksaan Seminole mengenai nasib sang ayah.

Selaku pemilik senjata, dia sangat mungkin bisa menghadapi dakwaan. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co