GenPI.co - Vatikan akan menggelar sebuah persidangan penting dalam kasus penipuan yang menjerat 10 orang, termasuk seorang kardinal, pada Selasa (27/7/21).
Sidang itu akan menjadi titik balik kredibilitas keuangan Vatikan dan menunjukkan tidak ada seorang pun yang kebal hukum, kata para pejabat.
Hal yang paling disorot dalam persidangan itu adalah Kardinal Angelo Becciu, 73 tahun, mantan pejabat senior di pemerintahan Vatikan.
Dia menjadi pejabat senior Vatikan paling senior yang diadili dalam kejahatan keuangan.
Paus Fransiskus, yang mencabut kekebalan hukum Becciu sehingga dia bisa diadili, memecatnya dari jabatan terakhir di Vatikan pada 2010 atas dugaan nepotisme. Becciu selalu mengatakan dirinya tak bersalah.
Mantan pejabat tinggi lain yang menjadi terdakwa adalah pengacara Swiss Rene Bruelhart, yang pernah mengepalai Unit Intelijen Keuangan Vatikan.
Keterlibatannya sebagian besar berkisar pada pembelian sebuah bangunan di salah satu distrik di London. Rene menyangkal semua tuduhan.
Pihak luar penting yang juga menjadi terdakwa adalah dua pialang investasi Italia, Gianluigi Torzi dan Raffaele Mincione. Keduanya juga menyangkal semua tuduhan.
Sidang pada Selasa dan Rabu dijadwalkan untuk memeriksa materi pendahuluan. Persidangan akan dilanjutkan lagi pada Oktober, ketika dua pemeriksaan dalam seminggu dijadwalkan untuk digelar.
Sebuah ruang darurat telah didirikan di Museum Vatikan karena ruang sidang normal terlalu kecil untuk menampung terdakwa, pengacara dan wartawan, akibat pembatasan Covid-19. (ANT)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News