GenPI.co - Kelompok-kelompok Palestina terus memberi peringatan terhadap parade bendera kontroversial akan berlangsung Selasa (15/6) di Kota Tua Yerusalem.
Hal itu membuat pasukan pertahanan Israel (IDF) bersiap menghadapi potensi kekerasan di kawasan Tepi Barat.
Pasukan Polisi Perbatasan dilaporkan telah diperkuat di Kota Tua Yerusalem dan IDF telah melakukan penilaian situasional yang sedang berlangsung dengan badan keamanan lainnya menjelang pawai.
Menurut sumber keamanan yang dikutip oleh Walla News, IDF akan meningkatkan pasukan di dekat area gesekan yang diketahui di Tepi Barat karena takut akan potensi serangan teror.
Militer juga dan juga akan meningkatkan tingkat kewaspadaan dengan menyiagakan Iron Dome untuk mengantisipasi ancaman Hamas.
Sehari sebelumnya, Menteri Keamanan Publik Omer Barlev bertemu Komisaris Polisi Kobi Shabati.
Dalam pertemuan itu, Barlev menerima gambaran tentang persiapan polisi terkait parade tersebut.
Menjelang pertemuan tersebut , Barlev mengatakan bahwa parade bendera akan berjalan sesuai rencana.
“Dalam demokrasi diperbolehkan dan penting untuk berdemonstrasi dalam batas-batas hukum,” katanya.
Di hari yang sama Perdana Menteri Israel yang baru Naftali Bennett berbicara dengan Menteri Pertahanan Benny Gantz dan Barlev mengenai parade tersebut.(TOI)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News